Mohon tunggu...
Adinda Kharisma Putri
Adinda Kharisma Putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Perencanaan Wilayah dan Kota

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Obligasi Daerah dalam Perbaikan Penataan Ruang yang Berkelanjutan

20 Mei 2024   06:40 Diperbarui: 20 Mei 2024   06:43 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dana dari obligasi daerah dapat dialokasikan oleh Pemda untuk membiayai pembangunan infrastruktur dasar seperti jalan, saluran drainase, air bersih, dan sanitasi, yang merupakan bagian integral dari Program KOTAKU. Selain itu, dana dari obligasi daerah juga dapat digunakan untuk mendukung program pemberdayaan masyarakat, seperti pembangunan rumah layak huni dan pelatihan keterampilan bagi penduduk kawasan kumuh.

Melalui kemitraan strategis antara Pemda, investor yang membeli obligasi daerah, dan berbagai pihak terkait lainnya, program-program seperti KOTAKU dapat berjalan lebih lancar dan efektif. Dana dari obligasi daerah memberikan peluang untuk mendukung pembangunan kawasan kumuh secara berkelanjutan, meningkatkan kualitas hidup masyarakat, dan menciptakan lingkungan yang lebih baik bagi perkembangan wilayah setempat.

Kolaborasi antara Pemerintah Daerah (Pemda), masyarakat, sektor swasta, dan masyarakat merupakan kunci utama dalam kesuksesan Program KOTAKU. Dana dari obligasi daerah dapat menjadi salah satu sumber pendanaan yang signifikan dalam mendukung upaya Pemda dalam memperbaiki kawasan permukiman kumuh dan meningkatkan kualitas hidup penduduk. Dengan komitmen bersama dan pemanfaatan sumber daya yang efisien, Program KOTAKU tidak hanya dapat mengubah wajah kawasan kumuh menjadi kota yang lebih bersih, lebih sehat, dan lebih berkelanjutan, tetapi juga memberikan dampak positif yang besar bagi pembangunan wilayah dan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun