Mohon tunggu...
Adinda Nazma Nurramadhani
Adinda Nazma Nurramadhani Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

berpetualang ke alam bebas

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Tipologi Belajar Anak Didik dan Perbedaan Individual

27 Oktober 2024   10:34 Diperbarui: 27 Oktober 2024   10:38 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

a. Pengertian Tipologi Belajar

Menurut Suparman, tipologi belajar adalah kombinasi dari cara seseorang menerima, mengelola, dan memproses informasi. Setiap individu tidak terbatas pada satu jenis modalitas, melainkan menggunakan perpaduan beberapa modalitas yang membawa kelebihan dan kelemahan masing-masing. Tujuan dari tipologi belajar ini adalah untuk mempermudah proses pembelajaran dan membantu siswa dalam menangkap, menyusun, serta mengolah informasi.

b. Teori-Teori Belajar dalam Psikologi

  • Teori Behavioristik

Menurut perspektif behavioristik, belajar didefinisikan sebagai perubahan perilaku yang dapat diamati, yang terjadi melalui hubungan antara stimulus dan respons yang disertai dengan penguatan berdasarkan prinsip-prinsip mekanis.

  • Teori belajar kognitif

Yaitu fokus pada proses mental saat belajar. Teori ini melihat bagaimana informasi diproses, disimpan, dan digunakan dalam otak.

  • Teori Humanistik

Teori pendidikan humanistik sangat menekankan pada proses dan konten yang diarahkan pada siswa sebagai mata pelajaran pembelajaran.

c. Tipe-Tipe Belajar Menurut Teori Psikologi Pendidikan

1. Gaya Belajar Visual

a) teratur dan rapi,

b) berbicara cepat,

c) tidak mudah terganggu oleh suara latar saat mengingat visual,

d) lebih suka membaca daripada mendengarkan,

e) membaca dengan cepat dan teliti,

f) sering tahu apa yang ingin diucapkan, meski kesulitan memilih kata,

g) mengingat melalui asosiasi visual,

h) kesulitan mengingat instruksi verbal kecuali tertulis,

i) perhatian pada detail.

2. Gaya Belajar Auditorial

a) berbicara pada diri sendiri saat bekerja, 

b) mudah terganggu oleh kebisingan, 

c) suka membaca keras dan mendengarkan, 

d) kesulitan menulis tetapi pandai bercerita, 

e) belajar dengan mendengarkan dan lebih mengingat diskusi dibandingkan dengan visual, 

f) senang berbicara, berdiskusi, dan menjelaskan.

3. Gaya Belajar Kinestetik

a) berbicara perlahan, 

b) sulit mengingat peta kecuali pernah berada di lokasi tersebut, 

c) menghafal sambil bergerak, 

d) menggunakan jari saat membaca, 

e) tidak bisa duduk diam lama, 

f) tulisannya cenderung kurang bagus,

 g) aktif dan banyak bergerak, 

h) ingin melakukan segala sesuatu.

c. Perbedaan Individual dalam Belajar

- Perbedaan Biologis: Setiap individu memiliki karakteristik biologis yang berbeda, seperti usia, jenis kelamin, kondisi kesehatan, dan fungsi sensorik, yang dapat memengaruhi kecepatan dan kemampuan belajar mereka.

- Perbedaan Psikologis: Faktor psikologis, seperti motivasi, kepribadian, dan minat, juga berperan dalam pembelajaran. Contohnya, siswa dengan motivasi tinggi cenderung lebih tekun dan terlibat dalam proses belajar dibandingkan mereka yang kurang termotivasi.

- Perbedaan Inteligensi: Inteligensi memengaruhi kemampuan seseorang dalam memproses informasi, memahami konsep, dan memecahkan masalah. Individu dengan tingkat inteligensi yang lebih tinggi biasanya lebih cepat memahami materi.

- Perbedaan Bakat: Bakat adalah kemampuan khusus yang dimiliki seseorang di bidang tertentu. Siswa dengan bakat dalam bidang tertentu akan lebih cepat berkembang dan lebih unggul dalam belajar topik terkait bakat tersebut.

d. Implementasi Perbedaan Tipologi dan Individual dalam Belajar

- Guru: Variasi metode: Gunakan beragam metode pengajaran seperti presentasi, diskusi kelompok, praktikum, dan tugas mandiri. Media pembelajaran: Sediakan berbagai media seperti gambar, video, audio, dan bahan bacaan. Penilaian: Berikan pilihan bentuk penilaian yang sesuai dengan tipe belajar siswa, misalnya essay, presentasi, atau proyek.

- Siswa: Kenali diri sendiri: Identifikasi tipe belajar dominanmu dan manfaatkan kekuatannya. Aktif belajar: Cari cara belajar yang paling efektif bagimu, misalnya membuat catatan visual, mendengarkan penjelasan, atau melakukan eksperimen. Berkolaborasi: Diskusikan dengan belajar berbeda untuk saling melengkapi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun