Mohon tunggu...
Adin Umis
Adin Umis Mohon Tunggu... Administrasi - Ya gitulah
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Coba coba berhadiah

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Lima Level Pengusaha, Anda Ada di Mana?

6 September 2019   11:37 Diperbarui: 6 September 2019   15:41 159
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

KORPORAT.COM, JAKARTA-- Jika anda sedang menggeluti aktifitas kewirausahaan, ada baiknya untuk mengenali level-level pengusaha dan anda berada di level berapa. Hal ini penting untuk diketahui agar anda mendapat evaluasi dan mengetahui apa yang harus dilakukan untuk menjadi the real pengusaha yakni di level 5.

Berikut lima level pengusaha.

1. Diri anda adalah karyawan anda sendiri.
Maksudnya bahwa anda belum punya karyawan dan melakukan bisnis denagan cara personal.Kegiatan bisnis semacam ini bisa berupa makelar dan anda mendapat fee maupun komisi dari kegiatan tersebut. Atau bisa juga anda menjadi reseller dan memasarkan produk orang lain.

2. Bos merangkap karyawan.
Pada level ini anda telah memiliki karyawan kendatipun cuma satu orang. Pada level 2 ini anda terlibat langsung mengurus operasional usaha anda hingga kepada persoalah tehnis.

3. Menemukan Kloning
Pada level ini anda telah membangun organ. Pada setiap devisi yang dikembangkan, diisi seorang manager yang bertanggungjawab kepada seorang direktur.

Pada level ini anda sudah bisa melepasakan usaha anda dan menyerahkan peran anda kepada direktur. Tantangannya adalah anda harus menemukan seseorang kepercayaan anda yang memiliki kapasitas dan kemampuan seperti anda agar perusahaan tetap berjalan dengan baik.

4. Investor
Jika anda seorang investor berati anda sudah berada di level 4. Pada level ini anda tidak perlu lagi membangun usaha terseok-seok dari awal.

Aktivitas anda di level ini melihat usaha yang sudah ada dan mempunyai prosfek bagus, lalu anda investasi dan kembangkan hingga menjadi besar yang menghasikan buat anda. Pada level ini anda berpikir bagaimana uang anda bekerja kembali buat anda.

5. IPO
Barangkali anda pernah mendengar perusahaan go pulik. untuk menjadikan perusahaan go publik mesti melakukan penawaran saham perdana ke publik, hal itu desebut IPO (Initial Public Opering). Dengan go publik, itu menandakan perusahaan akan dikelola secara profesional dan terbuka.

Pada level ini anda hanya memiliki saham atau menanam saham pada suatu perusahaan yang hasilnya akan mengalir kepada anda. Kemudian dengan kepemilikan saham, bukan tidak mungkin anda akan untung berkali-kali lipat dalam sekejab melalui pelepasan saham.

Hal inilah yang dilakukan oleh para orang terkaya dunia dengan cara memiliki saham di berbagai perusahaan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun