Kerugian finansial global diperkirakan mencapai $4 miliar. Serangan ini menyoroti pentingnya pembaruan perangkat lunak yang tepat waktu dan praktik keamanan siber yang kuat.
Serangan Makanan JBS (2021)
Pada bulan Mei 2021, JBS, perusahaan pemrosesan daging terbesar di dunia, menjadi korban serangan ransomware, yang mengganggu operasinya di Amerika Utara dan Australia.
Serangan ini memaksa penutupan sementara beberapa pabrik, yang memengaruhi rantai pasokan daging global.
JBS membayar tebusan sebesar $11 juta dalam bentuk Bitcoin kepada para penjahat siber untuk mencegah gangguan lebih lanjut.
Serangan ini menekankan kerentanan rantai pasokan yang kritis dan perlunya langkah-langkah keamanan siber yang ketat di industri-industri penting.
Untuk menangkal virus Ransomware, kita perlu mitigasi digital agar keamanan data kita senantiasa aman dari kejahatan tersebut.
Berinvestasi dalam Keamanan Siber
Investasi yang kuat dalam keamanan siber sangat penting untuk memitigasi risiko ransomware.
Organisasi harus mengalokasikan sumber daya yang cukup untuk mengembangkan dan memelihara infrastruktur keamanan yang kuat.