Mohon tunggu...
Adim Hidayat
Adim Hidayat Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S1 Fakultas Keperawatan, Universitas Airlangga

Nama Saya Adim Hidayat, seorang mahasiswa keperawatan yang bersemangat untuk memahami lebih dalam tentang kesehatan dan gaya hidup sehat. Saya percaya bahwa pendidikan adalah kunci untuk menciptakan perubahan positif dalam masyarakat, khususnya dalam hal kesehatan. Dalam perjalanan akademik saya, saya terus mencari pengetahuan baru tentang praktik perawatan terkini dan upaya promosi kesehatan. Saya berharap dapat berbagi wawasan dan pemahaman saya dengan orang lain melalui berbagai tulisan dan diskusi. Mari bersama-sama menjalani perjalanan menuju kehidupan yang lebih sehat dan berkualitas!

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Pendidikan Praktis: Membangun Keberhasilan dan Kesadaran Dalam Melawan Risiko Penyalahgunaan Zat/Obat

12 September 2023   21:42 Diperbarui: 12 September 2023   21:47 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Penyalahguna Narkoba (freepik.com)

Penyalahgunaan zat atau obat merupakan masalah serius yang mempengaruhi kesehatan masyarakat di seluruh dunia. Dampaknya dapat merusak fisik, mental, sosial, dan ekonomi individu serta masyarakat. Oleh karena itu, penting untuk membangun kesadaran tentang risiko penyalahgunaan zat/obat sejak dini melalui pendidikan. Artikel ini akan mendiskusikan peran penting pendidikan dalam memperkuat elektabilitas dan memberikan panduan mengenai poin penting dalam upaya promosi kesehatan ini.


Pendidikan memainkan peran krusial dalam memperkuat elektabilitas masyarakat dengan membangun kesadaran tentang risiko penyalahgunaan zat/obat. Berikut adalah poin penting dalam hal ini:

1. Pendidikan sebagai Langkah Awal

Pendidikan tentang risiko penyalahgunaan zat/obat menjadi langkah awal yang penting. Melalui pendidikan yang tepat, individu akan memiliki pemahaman yang lebih baik tentang dampak negatifnya pada kesehatan dan kehidupan mereka.

2. Fokus pada Keterampilan Pengambilan Keputusan

Pendidikan harus mengembangkan keterampilan pengambilan keputusan yang baik. Dengan pemahaman yang baik tentang risiko penyalahgunaan zat/obat, individu akan lebih mampu membuat keputusan yang bijaksana dan menghindari tekanan yang dapat mempengaruhi mereka untuk melakukan penyalahgunaan.

3. Pendekatan Interaktif

Pengajaran yang interaktif dan menarik dapat lebih efektif dalam membangun kesadaran dan mengubah sikap terkait penyalahgunaan zat/obat. Contohnya, melibatkan permainan peran atau diskusi kelompok untuk membahas skenario yang relevan.

4. Peran Orang Tua dan Guru

Orang tua dan guru memainkan peran penting dalam pendidikan ini. Mereka harus memberikan contoh positif, mendukung dialog terbuka, dan memperkuat nilai-nilai yang melawan penyalahgunaan zat/obat.


Pendidikan memainkan peran yang tak tergantikan dalam peningkatan elektabilitas masyarakat dengan membangun kesadaran tentang risiko penyalahgunaan zat/obat. Melalui edukasi yang efektif, individu dapat memahami konsekuensi negatif dari penyalahgunaan, mengembangkan keterampilan pengambilan keputusan yang baik, dan menghindari tekanan sosial yang merugikan. Peran orang tua dan guru sangatlah penting dalam mendukung proses pendidikan ini. Dengan terus meningkatkan pemahaman dan kesadaran tentang risiko penyalahgunaan zat/obat melalui pendidikan, kita dapat menciptakan masyarakat yang lebih sehat dan bebas dari penyalahgunaan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun