Kemajuan teknologi yang begitu pesat dalam beberapa waktu terakhir telah mengubah kehidupan manusia secara signifikan. Adanya perkembangan digital, otomasi, dan kecerdasan buatan telah menggeser banyak model bisnis, pekerjaan tradisional, serta cara mendapatkan sumber penghasilan. Hal ini kemudian menjadi tantangan bagi individu untuk tetap kompetitif, kreatif, serta harus mudah beradaptasi di pasar kerja agar tetap bisa mendapatkan penghasilan yang cukup.
Tantangan yang sama dihadapi oleh masyarakat di Kelurahan Merjosari, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, Provinsi Jawa Timur, khususnya masyarakat RW 10. Dengan ini, lima mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) di bawah bimbingan dosen Dr. Muslikhati, SE., ME., dengan anggota yaitu Adilah, Nila Agustin Prianti, Nilla Mery Handayani, Maskadinah, dan Via Nohansha Omi, kemudian berencana untuk memberikan praktek secara langsung terkait bagaimana cara memanfaatkan pasar online dengan efektif.
Pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat oleh mahasiswa (PMM) gelombang 5 kelompok 108 ini yang mana berupa pembelajaran online marketing dan affiliate shopee merupakan bentuk perwujudan dari langkah awal dalam mengatasi tantangan tersebut. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari sabtu tanggal 20 Juli 2024 di rumah Ibu RW 10 yang berlokasi di Mertojoyo Blok K No. 1.
Pembelajaran online marketing dan affiliate shopee merupakan kegiatan pengenalan teknik penjualan secara daring dan pengenalan program affiliate shopee. Pada kegiatan ini, kelompok 108 PMM Bhaktiku Negeri memberikan pemaparan materi terkait pengertian online marketing, tujuan, manfaat, dan bagaimana cara melakukannya. Setelah itu, diperkenalkan juga terkait salah satu program shopee yang marak digunakan yaitu program affiliate.Â
Kelompok PMM memaparkan cara kerja shopee affiliate yang menggunakan sistem menyebarkan tautan produk orang lain dari aplikasi shopee ke sosial media yang sudah dimiliki. Saat tahap praktek dengan menjelaskan langkah-langkah mendaftarkan shopee affiliate, para ibu-ibu yang hadir antusias mengikuti petunjuk pendaftaran sampai berhasil membuat akun sendiri. Beberapa warga bahkan mulai menyebarkan link produk ke akun sosial media yang mereka miliki.
Dengan diberikannya kesempatan kepada mahasiswa UMMÂ untuk melaksakanan kegiatan PMM ini, kelompok 108 memaksimalkan kegiatan tersebut dengan memberikan praktek langsung dengan harapan dapat membantu masyarakat yang ingin memulai bisnis secara online maupun yang ingin mendapatkan penghasilan dari rumah saja.
Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H