Mohon tunggu...
Adica Wirawan
Adica Wirawan Mohon Tunggu... Wiraswasta - "Sleeping Shareholder"

"Sleeping Shareholder" | Email: adicawirawan@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Sejak Ada Wabah Corona, di Kampung Saya Jadi Banyak Rampok

22 April 2020   09:01 Diperbarui: 22 April 2020   09:10 535
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi perampok/ beritasatu.com

Kalau bantuan ekonomi yang diberikan ternyata bisa menghambat kejatuhan bisnis, boleh jadi, persoalan pengangguran yang terjadi akibat wabah Corona bisa ditangani dengan baik dan jumlah kriminalitas di masyarakat dapat diminimalkan.

Bantuan ekonomi yang kini sedang diberikan di antaranya adalah program Kartu Prakerja. Program ini ditujukan kepada para karyawan yang terkena PHK atau UMKM yang kehilangan pendapatan. Program ini memberikan bantuan biaya dengan total 3,5 juta rupiah.

Pada gelombang pertama, program ini diikuti oleh 2.078.026 peserta. Nantinya, peserta yang sudah mendaftar akan diseleksi, hingga terpilih 200 ribu yang berhak mendapat bantuan.

Bantuan ekonomi lainnya ialah stimulus yang diberikan oleh pemerintah kepada UMKM. Stimulus tadi di antaranya ialah relaksasi kredit, penurunan suku bunga acuan, dan pelonggaran Giro Wajib Minimum.

Pemberian stimulus tadi dimaksudkan agar UMKM dapat lebih mudah mengajukan pinjaman ke bank demi menjaga kelanjutan bisnis yang dijalankan. Dengan demikian, UMKM, yang memberikan sumbangan yang besar bagi PDB dan menyerap banyak tenaga kerja, diharapkan dapat terus bertahan pada masa pandemi Corona.

Meskipun sedang disalurkan, namun, pemberian tadi tidak 100% menjamin bisa menurunkan tindak kriminal di masyarakat. Maklum, tidak semua orang bisa mendapat bantuan tersebut. Dengan demikian, masih ada cukup banyak orang yang memerlukan uluran tangan dari pihak lain. Alhasil, potensi tindak kriminal masih bisa terjadi. 

Menjaga Diri Sendiri

Menjaga diri sendiri ialah sebuah langkah awal untuk mencegah terjadinya tindak kriminal. Kita memang tidak mempunyai kuasa untuk menolak nasib malang yang mungkin saja menimpa diri kita suatu saat nanti, tetapi kita masih bisa berupaya melakukan antisipasi sebaik mungkin supaya terhindar dari kejadian yang lebih buruk.

Harus dipahami bahwa tindak kejahatan bisa muncul karena adanya kesempatan. Jadi, tugas kita sebetulnya mudah, yakni menutup kesempatan itu rapat-rapat. Jangan sampai karena kita lengah, peluang timbulnya kejahatan jadi terbuka.

Tentu ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mengantisipasi munculnya tindak kriminal. Di antaranya ialah menghindari bepergian pada malam hari, jangan memakai perhiasan secara berlebihan, senantiasa mengunci rumah atau kendaraan saat bepergian, dan seterusnya. Dengan melakukan antisipasi tadi, diharapkan kita bisa terhindar dari tindak kejahatan.

Munculnya kriminalitas akibat penyebaran Virus Corona tentu tidak diharapkan. Namun demikian, kalau hal itu sampai terjadi, kita tentu mesti bersiap. Bukan bermaksud menakut-nakuti, namun kalau langkah pencegahan sudah diterapkan, maka risiko yang mungkin terjadi bisa ditekan. Dengan demikian, hidup kita bisa tetap aman dan damai.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun