Mohon tunggu...
Adica Wirawan
Adica Wirawan Mohon Tunggu... Wiraswasta - "Sleeping Shareholder"

"Sleeping Shareholder" | Email: adicawirawan@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Peluncuran Mobile JKN Menjadi "Jaminan" Peningkatan Layanan Kesehatan?

16 November 2017   15:01 Diperbarui: 16 November 2017   15:01 789
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sewaktu saya mampir ke sebuah toko elektronik untuk membeli lampu, si pemilik toko tiba-tiba saja "menodong" saya dengan sebuah pertanyaan.

"Kamu kemarin ikut acara BPJS Kesehatan ya?" katanya.

Saya tertegun sejenak, dan pikiran saya kemudian teringat acara Nangkring Kompasiana bersama BPJS Kesehatan, yang saya ikuti tempo lalu.

Segera saja, saya mengagukkan kepala.

"Soalnya saya lihat instagram kamu tempo lalu," katanya lagi, sekaligus menjawab penasaran saya perihal sumber informasi tersebut.

Kemudian, dengan sukarela, saya menjelaskan kepadanya perihal aplikasi Mobile JKN, yang sudah saya "tengok" fitur-fiturnya.

Setelah saya selesai menerangkannya, dia kembali bertanya, "Jadi, kita bisa daftar menjadi member lewat aplikasi itu ya?"

Saya mengiyakan. "Cukup isi identitas di kolom, dan nanti tinggal cetak kartu. Kartunya bisa diambil di kantor BPJS terdekat atau dikirim via kurir."

Si pemilik toko kemudian menceritakan bahwa di antara anggota keluarganya, hanya dia sendiri yang belum terdaftar menjadi member BPJS Kesehatan. Makanya, kemudian dia tertarik ikut mendaftar juga.

Namun, dia mendapat kesulitan. Pasalnya, pendaftaran BPJS Kesehatan kini sudah memakai "sistem rantang". Artinya, pendaftaran dilakukan sekaligus per keluarga, bukannya per individu seperti dulu.

Makanya, lantaran telat, dia susah mendaftar secara individu. Akibatnya, dia masih belum juga sempat mengurusnya karena terlalu sibuk mengelola tokonya.

Akhirnya, dengan adanya aplikasi tersebut, dia bisa mendaftar menjadi member BPJS Kesehatan tanpa direpotkan lagi oleh pelbagai urusan administrasi yang "menyita" waktu, energi, dan kesabaran.

Efisiensi Layanan

Aplikasi tersebut tentunya dapat mengefisienkan layanan BPJS Kesehatan. Efisiensi seperti itulah yang menjadi satu tujuan diluncurkannya aplikasi Mobile JKN, sebagaimana disampaikan Direktur Utama BPJS Kesehatan Fachmi Idris, saat acara Launchingaplikasi Mobile JKN  di Jakarta pada tanggal 15 November 2017.

"Melihat semakin banyak masyarakat yang menggunakan perangkat tersebut, BPJS Kesehatan pun tak ketinggalan. Dalam rangka meningkatkan pelayanan terhadap peserta Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS), kami meluncurkan aplikasi Mobile JKN," ujarnya.

Direktur Utama BPJS Kesehatan Fachmi Idris menyampaikan sambutan pada acara peluncuran mobile jkn (sumber: dokumentasi pribadi)
Direktur Utama BPJS Kesehatan Fachmi Idris menyampaikan sambutan pada acara peluncuran mobile jkn (sumber: dokumentasi pribadi)
Fachmi juga menambahkan bahwa Aplikasi Mobile JKN merupakan bentuk transformasi digital model bisnis BPJS Kesehatan.

Buktinya, kegiatan administratif yang awalnya banyak dilakukan di Kantor Cabang atau Fasilitas Kesehatan kini bisa dilakukan kapan pun dan di mana pun hanya dengan mengakses aplikasi.

Hal itu juga ditegaskan oleh Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, Rudiantara yang juga hadir pada acara peluncuran Mobile JKN.

Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, Rudiantara (kiri) menyampaikan sambutan pada acara peluncuran Mobile JKN (sumber: dokumentasi pribadi)
Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, Rudiantara (kiri) menyampaikan sambutan pada acara peluncuran Mobile JKN (sumber: dokumentasi pribadi)
Bahkan, Rudiantara mengharapkan bahwa berkat aplikasi mobile JKN, BPJS Kesehatan bisa menjadi "ujung tombak" restrukturalisasi kesehatan Indonesia.

Saat ini tercatat pengguna Aplikasi Mobile JKN versi Android sebanyak > 1.000.000 userdan Aplikasi Mobile JKN versi iOS sebanyak > 2.000 user. 

Aplikasi Mobile JKN sangat mudah dipakai sebab hanya perlu mengunduh aplikasi melalui Google Play Store dan Apple Store. Aplikasi ini direkomendasikan untuk telepon pintar yang menggunakan sistem android versi 4.0 ke atas dan sistem iOS 10.

Fitur-fitur Mobile JKN

Aplikasi Mobile JKN berisi banyak fitur yang berguna bagi peserta JKN-KIS. Setelah berhasil masuk (log in), pada halaman pertama akan tampak 4 Menu utama dalam aplikasi di antaranya sebagai berikut.

Menu Peserta, yang terdiri atas Fitur Peserta, Fitur Kartu Peserta,Fitur Ubah Data Peserta, dan Fitur Pendaftaran Peserta. Di menu tersebut, tersedia layanan pendaftaran dan pengubahan data peserta BPJS Kesehatan. Oleh sebab itu, sebagai peserta, kita bisa mengurus semua data tanpa perlu mengantree di kantor BPJS Kesehatan terdekat.

tampilan mobile jkn (sumber dokumentasi pribadi)
tampilan mobile jkn (sumber dokumentasi pribadi)
Kemudian, Menu Tagihan,yang terdiri atas Fitur Premi, Fitur Catatan Pembayaran, Fitur Pembayaran, dan Fitur Cek VA(virtual account). Lewat menu itu, kita bisa mengurus semua tagihan BPJS Kesehatan, serta mengetahui histori pembayaran yang sudah dilakukan.

Selanjutnya, Menu Pelayanan,yang terdiri atas Fitur Riwayat Pelayanan,Fitur Pendaftaran Pelayanan,dan Fitur Skrining. Menu tersebut memuat informasi tentang riwayat kesehatan peserta BPJS Kesehatan, serta layanan rumah sakit yang sudah digunakan.

fitur-fitur pada mobile jkn (sumber: dokumentasi pribadi)
fitur-fitur pada mobile jkn (sumber: dokumentasi pribadi)
Sementara itu, Menu Umum,yang terdiri atas Fitur Info JKN, Fitur Lokasi, Fitur Pengaduan Keluhan, dan Fitur Pengaturan. Fitur-fitur yang terdapat di menu tersebut berisi tentang informasi umum, seperti lokasi fasilitas kesehatan yang bisa diketahui dengan mengaktifkan GPS dan call center yang bisa dihubungi manakala peserta punya keluhan tentang layanan BPJS Kesehatan.

Sebagai peserta BPJS Kesehatan, saya "menyandarkan" harapan pada aplikasi Mobile JKN. Pasalnya, saya melihat nilai kepraktisan, kemudahan, dan kesederhanaan dalam layanan aplikasi tersebut. Dengan demikian layanan kesehatan bagi masyarakat indonesia dapat terus ditingkatkan.

Salam.

Adica Wirawan, founder Gerairasa.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun