Konsep acara pada IIBF 2017 memang berbeda dari sebelumnya. Panitia tampaknya sengaja mengemas ulang konsep Book Fair. Bisa saja panitia beranggapan bahwa untuk membangun budaya literasi, kita tak mesti membaca buku. Lewat diskusi dan talkshow yang diselenggarakan, kita juga dapat menumbuhkan kesadaran dalam berliterasi.
Namun demikian, saya merasa ada yang perlu dibenahi. Misalnya saja, pengaturan stand-stand layak diperhatikan. Kalau bisa, kurangi pemakaian sekat. Soalnya, begitu pengunjung membeludak jumlahnya, hanya tersedia sedikit ruang gerak di stand tersebut. Makanya, saya agak kurang nyaman memilih buku karena harus berdesakan dengan pengunjung lain akibat ruangan dipenuhi sekat.
Soal harga? Tentu saja lebih murah, kalau bisa. Biar buku semakin terjangkau oleh masyarakat. Biar kita semua senang membaca buku.
Salam.
Adica Wirawan, founder of Gerairasa.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H