Hewan Peliharaan Juga Butuh Teknologi?

Sewaktu saya membaca artikel “How to Use Technology to Outsource Pet Care”, yang ditulis Brian X. Chen, saya sedikit "garuk-garuk kepala", karena merasa agak heran, bahwa teknologi kini tak hanya berdampak besar bagi kehidupan manusia, tetapi juga hewan. Hal itu terlihat dari munculnya pelbagai startup yang menyediakan layanan khusus hewan peliharaan.

Sebut saja startup dogvacay, yang didirikan oleh pasangan suami istri, Aaron Hirschhorn dan Karine Nissim Hirschhorn, pada tahun 2012. Startup itu melayani jasa penitipan hewan, khususnya anjing, yang ditempatkan di rumah warga.

Konsepnya mirip dengan startup Airbnd, yang mana setiap membernya bisa menjadi klien atau tuan rumah. Jadi, jika Anda ingin menitipkan hewan peliharaan Anda sewaktu pergi berlibur, misalnya, Anda bisa memilih salah satu tuan rumah yang bersedia menampung dan memelihara hewan Anda untuk sementara.

tampilan situs dogvacay.com/ dokumentasi pribadi

Ide startup itu sebetulnya berasal dari pengalaman pendirinya. Pada saat itu, pasangan suami-istri Hirschhorn sering mendapat kendala sewaktu akan pergi keluar kota, karena mereka harus mencari orang yang bersedia merawat anjing mereka dengan baik.

Atas dasar itulah kemudian keduanya sepakat mendirikan sebuah startup dogvacy, yang begitu populer di Amerika Serikat dan Kanada. Startup itu menuai sukses lantaran berhasil mengatasi persoalan banyak orang yang bernasib serupa.

Apakah setiap tuan rumah yang tergabung di dogvacy dapat dipercaya melaksanakan tugasnya dengan baik sehingga hewan kita tak menderita selama di situ? Ya, karena pengelola dogvacy sudah menyiapkan sebuah regulasi ketat untuk mengantisipasi tuan rumah yang “nakal” dan “abai” merawat hewan peliharaan yang dititipkan kepadanya.

Setiap member yang ingin menjadi tuan rumah harus mendapat verifikasi khusus dari pengelola dogvacy. Makanya, kita dapat tenang menitipkan hewan peliharaan via dogvacy lantaran tuan rumahnya sudah diverifikasi datanya terlebih dulu.

Belum lagi Whistle, sebuah GPS tracker khusus hewan. Alat itu berwujud seperti kalung yang dilengkapi pemancar sinyal GPS.

whistle, gps tracker khusus hewan/ https://squarespace.com

Sebagaimana namanya, alat itu berfungsi melacak hewan peliharaan, seperti anjing dan kucing, yang tersasar di jalan. Maka, apabila hal itu terjadi, alat akan mengirimkan notifikasi ke ponsel kita yang berisi lokasi tempat hewan tersebut berada.

Entah teknologi khusus hewan apalagi yang bakal diciptakan oleh para ilmuwan pada masa depan. Barangkali kita bisa berandai-andai bahwa pada masa depan, berkat teknologi yang canggih, kita dapat dapat berbicara dengan hewan peliharaan kita, seperti yang terdapat di film-film. Wah!

Salam.

Adica Wirawan, Founder Gerairasa.com

Referensi:

“How to Use Technology to Outsource Pet Care”, nytimes.com, diakses pada tanggal 30 Maret 2017.

“Ilmuwan Kembangkan Teknologi Komunikasi untuk Anjing”, liputan6.com, diakses pada tanggal 30 Maret 2017.