Tak hanya itu, membaca kritis juga memelihara fungsi memori. Dalam buku Memory Power, Scott Hagwood, seperti dikutip oleh Agustine, menjelaskan bahwa penelaahan secara berkala selama membaca akan memperkuat memori dengan menjaga agar berbagai fakta, peristiwa, da detail karakter tetap segar dalam pikiran. Hal itu tentunya penting dilakukan supaya kita terhindar dari penyakit alzheimer.
Berdasarkan uraian di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa membaca kritis tak hanya dapat mempertajam daya kognisi, tetapi juga memperkuat fungsi memori. Semakin sering kita melakukannya, semakin baiklah fungsi pikiran kita. Dengan demikian, penyakit mental, seperti alzheimer, dapat dicegah sedini mungkin.
Salam.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI