Lagi Rame!

Adi Bermasa Mohon Tunggu... Jurnalis - mengamati dan mencermati

Aktif menulis, pernah menjadi Pemimpin Redaksi di Harian Umum Koran Padang, Redpel & Litbang di Harian Umum Singgalang, sekarang mengabdi di organisasi sosial kemasyarakatan LKKS Sumbar, Gerakan Bela Negara (GBN) Sumbar, dll.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Kerukunan di Kawasan 'Petro Dollar' Dharmasraya Perlu Dimaksimalkan

24 September 2018 21:33 Diperbarui: 24 September 2018 22:06 845

Laporkan Konten

Laporkan Akun

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lihat foto

NINIK mamak Sikabau, Harmaini Dt. Rajo Penghulu menyampaikan pemikirannya dalam 'temu kerukunan'. (DOK PRIBADI).

WALINAGARI Sikabau, Abdul Razak, bicara tentang beragam agama yang dianut warganya. (DOK PRIBADI).

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

PESERTA 'temu kerukunan' yang berlangsung di Dharmasraya baru-baru ini. Mereka adalah utusan FKUB Sumbar, Pemkab Dhasmasraya, pemuka masyarakat Islam dan Kristen setempat. (DOK PRIBADI).

"Di sinilah perlunya kearifan bersama dalam mengatasi problema warga kita di sini," ucapnya.

Sementara, Kepala Kantor Kesbangpol Dharmasraya, Ahmad Fadilah, mewakili Bupati Sutan Riska mengatakan semua problema warga Dharmasraya diusahakan menyelesaikannya ibarat pepatah, 'maelo rambuik dalam tapuang, rambuik taelo, tapuang indak taserak'.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :

LIHAT SEMUA

Mohon tunggu...