“Anak dari Pangkalan, ya?’ tanya orangtua itu.
“Benar,” jawan penulis.
“Ingatlah, nak, terjadinya bencana itu juga disebabkan ulah perangai manusia. Di lokasi longsor itu selama ini beragam perangai anak manusia yang bertentangan dengan agama. Pemerintah pun sudah sering memberi peringatan dan menangkap serta memproses pelakunya. Namun, mereka tidak jera. Begitulah sejak dulu,” kata orangtua yang tidak penulis kenal itu.
Memang benar, bencana itu terjadi akibat ulah manusia. Alam itu tidak salah. Maka ‘kembalilah’, ‘bertobatlah’. Kita umat Islam, mari kita hidup di bumi yang damai ini dan menghindari semua kemaksiatan. Sekali-sekali, kita lihat peristiwa bencana itu dari kacamata jernih, ajaran Islam, sebagai sumber keselamatan dunia dan akhirat, terjauh dari segala marabahaya. Aamiin. *
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H