Mohon tunggu...
Adi Bermasa
Adi Bermasa Mohon Tunggu... Jurnalis - mengamati dan mencermati

Aktif menulis, pernah menjadi Pemimpin Redaksi di Harian Umum Koran Padang, Redpel & Litbang di Harian Umum Singgalang, sekarang mengabdi di organisasi sosial kemasyarakatan LKKS Sumbar, Gerakan Bela Negara (GBN) Sumbar, dll.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Walikota Ramlan Nurmatias Bangkitkan ‘Batang Tarandam’

30 Juli 2016   11:21 Diperbarui: 30 Juli 2016   12:17 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
WALIKOTA Bukittinggi, Ramlan Nurmatias memasuki drainase untuk mengetahui kemungkinan penyumbatan saluran air. (FOTO: www.bukittinggikota.go.id)

Mari sejajarkan Bukittinggi dengan Bandung, Jogjakarta, Denpasar. Begitu terasa kenyamanan saat kita berbelanja dengan tegur sapa yang ramah, senyum manis, disertai harga barang yang terjangkau. Waduuuuh... senangnya! *

Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias mendapati tumpukan sampah di salah satu sudut pasar. (FOTO: www.bukittinggikota.go.id)
Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias mendapati tumpukan sampah di salah satu sudut pasar. (FOTO: www.bukittinggikota.go.id)
WALIKOTA Bukittinggi, Ramlan Nurmatias memasuki drainase untuk mengetahui kemungkinan penyumbatan saluran air. (FOTO: www.bukittinggikota.go.id)
WALIKOTA Bukittinggi, Ramlan Nurmatias memasuki drainase untuk mengetahui kemungkinan penyumbatan saluran air. (FOTO: www.bukittinggikota.go.id)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun