Mohon tunggu...
Adib Abadi
Adib Abadi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Eklektik

Tertarik pada dunia buku, seni, dan budaya populer.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Zoning Out saat Membaca? Tidur Siang ala Einstein Mungkin Solusinya

31 Oktober 2024   17:54 Diperbarui: 31 Oktober 2024   23:24 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ketika kunci terlepas dan menghasilkan suara keras, Anda akan segera bangun dari "tidur" singkat ini. Pikiran Anda mungkin masih terasa agak kabur, tetapi di sinilah hipnagogia mulai bekerja.

Mengapa Metode Ini Bisa Mengatasi Zoning Out

Dengan masuk ke fase hipnagogia, Anda memberi otak waktu untuk "reset." Ini adalah semacam rehat singkat dari kontrol penuh kesadaran, memungkinkan otak untuk kembali mengatur ulang koneksi antara informasi.

Setelah sesi singkat ini, membaca bisa terasa seperti kegiatan yang baru. Beberapa peneliti menyebut fenomena ini sebagai "kekuatan istirahat" yang mirip dengan ketika Anda mengalami "aha moment" setelah sekian lama berpikir keras tanpa hasil.

Pendekatan Alternatif untuk Menjaga Konsentrasi Saat Membaca

Namun, Einstein mungkin hanya menawarkan salah satu trik dari sekian banyak cara yang bisa dicoba. Ada beberapa metode lain yang juga dapat digunakan untuk mengatasi masalah zoning out, di antaranya:

  •  Latihan Pernapasan Pendek: Mengambil waktu 5 menit untuk menarik napas dalam-dalam sebelum membaca dapat membantu mengurangi ketegangan dan meningkatkan fokus.
  • Baca dalam Sesi Singkat: Bagi beberapa orang, konsentrasi bisa dipertahankan lebih baik dalam interval waktu yang pendek, seperti sesi membaca selama 20 menit yang diselingi istirahat 5 menit. 
  • Gunakan Teknik Visualisasi:  Saat membaca, coba untuk membayangkan setiap kalimat seolah-olah itu adalah bagian dari cerita visual. Teknik ini mengaktifkan imajinasi, membuat setiap baris terasa lebih "hidup."
  • Buat Catatan Singkat di Samping Teks: Dengan menulis beberapa kata kunci atau poin penting dari setiap paragraf yang Anda baca, otak lebih aktif dalam proses membaca dan meminimalkan potensi zoning out.

Tidur Siang ala Einstein

Tidur siang ala Einstein mungkin tampak konyol, tetapi hasil yang ditawarkan mungkin sepadan dengan ketidaknyamanan sementara.

Bayangkan, Einstein dan para pemikir besar lain yang menggunakan trik serupa ini percaya bahwa beberapa detik sebelum tertidur adalah gerbang menuju ide-ide besar.

Einstein mungkin tidak memecahkan teori relativitas dari sesi tidur siang, tapi siapa tahu, konsep-konsep yang mengalir saat fase hipnagogik itulah yang memberi ruang bagi otak untuk berpikir tanpa batasan.

Metode ini mungkin terdengar absurd --- membangunkan diri di tengah-tengah tidur siang singkat bukanlah ide yang lazim --- tetapi ini adalah metafora dari hidup modern kita.

Di tengah dunia yang terus bergerak, kita lupa akan kekuatan dari jeda. Kadang-kadang, cara untuk benar-benar memahami dan mengingat apa yang ada di depan mata adalah dengan sejenak memejamkan mata.

Kesimpulan: Mengapa Tidak Mencoba?

Einstein sudah mencobanya, dan hasilnya cukup mengesankan. Bagi siapa saja yang berusaha mempertajam konsentrasi atau sekadar mencoba memahami dunia di sekitar mereka, cara tidur siang ini mungkin sebuah eksperimen kecil yang layak dicoba.

Ketika segala upaya untuk tetap fokus terasa sia-sia, mungkin ini saatnya kita berhenti, merelakan sejenak, dan masuk ke dunia antara --- dunia yang dikenal oleh Einstein sebagai gerbang kreativitas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun