Mohon tunggu...
Adib Abadi
Adib Abadi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Eklektik

Tertarik pada dunia buku, seni, dan budaya populer.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Angkat Beban Bikin Badan Besar? Tidak Segampang Itu, Ferguso

13 Oktober 2024   20:09 Diperbarui: 13 Oktober 2024   20:18 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ILUSTRASI latihan beban dengan dumbbell | Sumber: pngtree.com

Gym adalah tempat yang misterius. Orang datang dengan harapan muluk---mendapat tubuh ideal, menghilangkan lemak, atau mungkin sekadar membunuh waktu.

Tapi ada satu ketakutan yang tak terduga sering muncul, terutama bagi mereka yang baru mencoba angkat beban. Mereka membayangkan suatu pagi, bangun tidur, dan tiba-tiba lengan mereka sebesar Hulk, atau kaki mereka sebesar batang pohon beringin. "Apakah angkat beban bakal bikin badan saya sebesar binaragawan?" Ah, Ferguso, tidak sesederhana itu.

Bayangkan sebuah gym di pusat kota. Lihatlah pemula-pemula yang dengan gugup memegang dumbbell pertama mereka. Di kepala mereka mungkin muncul bayangan: "Saya hanya ingin mengencangkan sedikit. Jangan sampai saya jadi binaragawan dadakan!"

Ironisnya, mereka tidak tahu, bahkan binaragawan itu sendiri berjuang keras untuk jadi besar. Realitasnya, angkat beban tidak akan serta-merta membuat Anda seperti adegan transformasi superhero di film Marvel.

Otot Tidak Sesederhana yang Dipikirkan

Kita mulai dengan ilmu dasar. Ketika Anda mengangkat beban, serat otot Anda mengalami mikroskopis robekan. Tubuh bereaksi dengan memperbaiki serat ini, dan sebagai hasilnya, otot Anda jadi sedikit lebih kuat.

Namun, jangan terburu-buru ke cermin berharap melihat otot yang membesar drastis. Itu butuh waktu---lama. Dr. Brad Schoenfeld, yang ahli dalam ilmu kebugaran, dengan santai mengingatkan bahwa untuk memiliki otot besar, Anda harus mengikuti program latihan yang intens, terstruktur, dan terencana dengan sangat baik. Artinya, latihan asal-asalan di gym 2 kali seminggu tidak akan mengubah tubuh Anda secara ajaib.

Ah, dan bicara soal hormon, mari ingat testosteron. Ini adalah komponen kunci yang membuat pria bisa memiliki otot besar. Wanita? Mereka memiliki kadar testosteron yang jauh lebih rendah, jadi kekhawatiran mereka akan tiba-tiba menjadi "maskulin" setelah mengangkat barbel kecil seberat 2 kilogram itu terlalu berlebihan. Tubuh mereka tidak diprogram untuk jadi sebesar Arnold Schwarzenegger, kecuali mereka benar-benar melatih diri secara ekstrem.

Wanita dan Angkat Beban

Mari kita ambil contoh nyata. Sarah, ibu rumah tangga yang mulai angkat beban dua tahun lalu. Di awal, dia ragu. "Bagaimana kalau saya jadi seperti pegulat profesional?" pikirnya.

Tapi realitanya, setelah berbulan-bulan latihan, yang terjadi justru postur tubuhnya lebih proporsional, pinggangnya lebih ramping, dan dia merasa lebih kuat dari sebelumnya---tanpa terlihat seperti binaragawan. Binaraga adalah dunia lain; angkat beban untuk kebugaran adalah jalan untuk menjadi lebih kuat dan sehat, bukan menjadi Hulk dalam semalam.

Yang lebih lucu, banyak yang tidak menyadari bahwa untuk menjadi sebesar binaragawan, Anda butuh lebih dari sekadar latihan. Anda perlu makan---banyak. Makanan berkalori tinggi dengan protein melimpah adalah bagian besar dari rahasia tubuh binaragawan. Bayangkan menghabiskan 6.000 kalori sehari hanya untuk membangun otot! Jadi, jika Anda hanya makan salad dan sesekali minum protein shake, tenang saja, tubuh Anda tidak akan tiba-tiba "meledak."

Genetika: Faktor Tak Terduga

Lalu ada faktor genetik. Betul, gen mempengaruhi seberapa cepat dan seberapa besar otot Anda bisa tumbuh. Tapi meskipun Anda memiliki gen "super," tetap saja itu butuh usaha. Tidak ada yang bisa tumbuh besar hanya dengan menyentuh dumbbell sekali. Bahkan mereka yang beruntung dalam hal genetika perlu kerja keras dan disiplin tinggi untuk mendapatkan tubuh binaragawan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun