JALANI DAN SABAR MENUNGGU
Pendidikan tidaklah seperti barang instan yang bisa anda beli secara paket kemudian anda nikmati hasilnya sesudah anda membayarnya.
Baik yang mahal atau murah. Saya tidak bicara soal itu disini.
Tidak juga semudah membalik telapak tangan, tapi sebagai seorang pendidik saya selalu bermimpi agar semua anak-anak bisa mendapatkan porsi yang sama tanpa melihat ranking atau bahkan kalau dia anak seorang Presiden sekalipun. Mereka semua sama, punya kebutuhan yang sama.
Laiknya sebagai seorang koki, kitalah penyajinya (baik orang tua ataupun guru) yang dengan sabar menunggu hasil olahan kita 10 atau 20 tahun yang akan datang. Dengan senyum bangga bahwa anak-anak kita meraih cita-cita yang dulu pernah mereka ceritakan pada waktu mereka semua ada dalam asuhan kita. Amien.
Semoga bermanfaat.
Salam.
