Hari Jumat, Tanggal 21 Januari 2022 menjadi hari yang penting untuk seluruh masyarakat Desa Kedungsalam. Karena untuk pertama kalinya Desa Kedungsalam mengadakan Acara Gebyar UMKM untuk meningkatkan Ekonomi Masyarakat. Desa Kedungsalam mempunyai empat Dusun, yaitu Dusun Krajan, Sumbersih, Salamrejo, dan Ngeliyep, dengan total 93 RT dan 20 RW. Acara Gebyar UMKM ini juga dilaksanakan selama dua hari pada tanggal 21-22 Januari 2022 yang bertempat di JLS (Jalan Lintas Selatan), dengan melibatkan banyak Komunitas Relawan dan juga kelompok mahasiswa KKM-DR (Kuliah Keja Mengabdi-Dari Rumah) UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, yang bertempat tinggal di Dusun Sumbersih.
Acara Gebyar UMKM yang digelar selama dua hari ini dibuka oleh Wakil Bupati Malang Drs. H. Didik Gatot Subroto, S.H., M.H. Beliau mengatakan, acara Gebyar-Gebyar UMKM semacam ini diharapkan mampu untuk menarik masyarakat luar desa kedungsalam termasuk masyarakat Malang Raya atau bahkan Jawa Timur untuk datang langsung dan membeli Produk-Produk unggulan desa Kedungsalam.
"Gebyar-gebyar semacam ini diharapkan mampu untuk menarik masyarakat luar desa kedungsalam termasuk masyarakat Malang Raya atau bahkan Jawa Timur untuk datang langsung dan membeli produk-produk kedungsalam," ujarnya.
Selain itu Beliau juga menyampaikan, dengan adanya Mahasiswa KKM, maka diharapkan juga akan dapat terus mengembangkan potensi ekonomi masyarakat desa Kedungsalam dengan memperkenalkan produk-produk pilihan ke masyarakat luas dengan media online.
"Dengan adanya Mahasiswa KKM, maka diharapkan para Mahasiswa akan dapat mengembangkan potensi ekonomi masyarakat desa Kedungsalam dengan memperkenalkan produk-produk pilihan ke masyarakat luas dengan media online ataupun dibawa langsung ke Kampus," ujarnya.
Misdi, Kepala Desa Kedungsalam juga menyampaikan bahwa output dari acara Gebyar UMKM ini yaitu 10 UMKM terpilih akan bekerja sama dengan BUMDES (Badan Usaha Milik Desa) dan juga dibantu untuk memasarkan produk secara online oleh Kampung Songo (Kampung Online).
"10 Produk UMKM terpilih akan bekerja sama dengan BUMDES (Badan Usaha Milik Desa) dan juga dibantu untuk memasarkan produk secara online oleh Kampung Songo (Kampung Online)," ujarnya.
Pada acara Gebyar UMKM Kedungsalam ini juri penilai terdiri dari 16 orang dan terdapat beberapa kriteria yang dinilai, seperti kualitas bahan, kemasan, kebersihan, dan masih banyak lagi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H