I. Â DAMPAK YANG DITIMBULKANBEROPERASINYA PT SINTANG RAYA.
Sejakberoperasinya PT. Sintang Raya berbagaimacam dampak baik yang langsung atau tidak telah dirasakan oleh masyarakat disembilan desa. Mulai dari dampak ekonomi, politik dan ekologis/lingkungan. Berikut ini merupakan dampak sosial ekonomi, politik dan ekologis yang telah dirasakan oleh masyarakat:
a.  Dampak Ekonomi
Dampak ekonomi yang dirasakan oleh masyarakat adalah hilangnya tanah-tanah yang selama ini menjadi satu-satunya sumber penghidupan masyarakat. Hal ini terjadi karena PT. Sintang Raya dengan sangat kasar dan rakus terus-menerus melakukan perampasan tanah-tanah milik kaum tani. Dalam prakteknya PT. Sintang Raya telah menjadikan perizinan pemerintah yang dikantonginya sebagai dasar untuk melegitimasi setiap perampasan tanah yang dilakukan.
Akibat dari praktek perampasan tanah, baik tanah yang sudah digarap oleh masyarakat maupun yang belum (seperti hutan dan semak belukar) telah membawa kerugian yang sangat besar bagi masyarakat. Keberadaan tanah-tanah tersebut selama ini menjadi satu-satunya sarana produksi (sasaran kerja) bagi masyarakat dalam mencukupi kebutuhan hidupnya.
Tanah-tanah tersebut selama ini ditanami masyarakat dengan berbagai jenis tanaman, seperti: kopra, karet, jagung dan anekamacam tanaman sayur-sayuran.Kerugian lainya sebagai akibat dari penebangan hutan yang dilakukan secara membabi buta dan tidak pernah memperhitungkan dampaknya adalah hilangnya/punahnya sebagian besar kayu dan anekamacam kekayaan alam yang tumbuh secara alamia didalam hutan.
b. Â Dampak Sosial
Dampak sosial yang terjadi sebagai akibat dari masuknya PT. Sintang Raya adalah timbulnya ketegangan dan keresahan ditengah-tengah masyarakat. Hal ini disebabkan kehawatiran masyarakat terhadap perampasan tanah yang setiap saat sangat mungkin terjadi. Disisi yang lainya berbagaicama tindakan intimidasi, teror dan kriminalisasi juga menjadi penyebab keresahan ditingkatan masyarakat. Intimidasi yang dilakukan dengan berbagaimacam bentuknya, mulai dari cara-cara yang paling halus sampai dengan kekerasan.
Cara-cara halus yang sering dirasakan oleh masyarakat mulai dari tawaran uang dan jabatan. Sementara jika cara-cara halus tidak dapat dilakukan, perusahaan akan menggunakan cara-cara kasar seperti aksi penangkapan yang dilakukan langsung oleh aparat kepolisian.
c. Â Dmapak politik
Dampak lainya dilapangan politik yang tidak bisa dihindarkan adalah munculnya konflik, baik konflik yang bersifat fertikal antara masyarakat dengan perusahaan dan pemerintah maupun konflik horizontal antar sesama masyarakat. Konflik antar masyarakat ini terjadi sebagai akibat dari politik adu domba yang sengaja dimainkan oleh perusahaan.