Mohon tunggu...
Widyawati
Widyawati Mohon Tunggu... Tentara - pelajar
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Saya sangat hoby membaca dan menuangkan bisikan hati melalui sebuah tulisan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Aku Si Pencari Like dan Komentar

1 Juli 2023   00:50 Diperbarui: 1 Juli 2023   01:01 172
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di balik layar, mataku tertuju,
Pada angka-angka yang terus bertambah,
Like dan komentar, sedemikian berharga,
Seolah menjadi ukuran di dunia maya.

Namun, dalam kisah ini, ku ingin bertanya,
Apakah ini sejati atau sekadar sandiwara?
Apakah jumlah angka yang berkilauan,
Mampu membangun makna dan kebersamaan?

Mari kita renungkan, di dalam hati kita,
Apakah kehadiran mereka yang tulus dan setia,
Lebih berarti daripada sekadar tanda jempol,
Atau sekedar kata-kata yang bersorak sorai?

Bukan like dan komentar yang ku harapkan,
Tapi interaksi yang tulus, saling berbagi makna,
Bukan hanya sekedar angka yang terpampang,
Tapi keikhlasan yang tulus dan tawa yang bersama.

Mari kita buka mata, jauh dari angka-angka,
Lihatlah dunia dengan cinta dan kasih sayang,
Hadirkan kebaikan dalam setiap tindakan,
Bukan sekedar menjadi pengembara di dunia maya.

Jadi mari kita bangun, komunitas yang nyata,
Bukan hanya mencari pujian dan popularitas,
Tapi untuk saling menguatkan dan membantu,
Menjadi sumber inspirasi dan kebahagiaan yang sejati.

Sebab dunia ini lebih dari sekadar like dan komentar,
Kita adalah manusia yang memiliki hati yang nyata,
Jadikanlah tindakan kita sebagai cermin kebaikan,
Bukan sekadar tanda jempol yang terpampang.

Terimalah apresiasi yang datang dengan ikhlas,
Bukan karena angka yang terus bertambah,
Karena yang berharga adalah hubungan yang tulus,
Bukan sekedar like dan komentar yang berlalu.

Maka marilah kita jadikan dunia maya ini,
Sebagai ladang kebaikan dan saling memahami,
Bukan sekadar ajang mencari popularitas,
Tapi sebagai sarana untuk saling menginspirasi.

Jangan terpaku pada like dan komentar semata,
Mari kita bangun jaringan kebaikan yang sejati,
Di dunia nyata dan di dunia maya yang berdampingan,
Untuk menyebarkan cinta dan kebahagiaan yang abadi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun