Mohon tunggu...
Adi Iswanto
Adi Iswanto Mohon Tunggu... Buruh - Orator suara hati

Halo, nama saya Adi. Saya penulis puisi yang senang mengekspresikan perasaan dan pikiran melalui kata-kata puitis. Menulis puisi membawa saya pada perjalanan refleksi diri untuk mencari makna-makna tersembunyi. Beberapa karya telah dipublikasikan di media online dan saya ingin terus menulis dan berbagi puisi dengan orang lain. Terima kasih!

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Rindu yang Tak Kunjung Hilang

1 Maret 2023   22:02 Diperbarui: 1 Maret 2023   22:04 237
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Rindu Yang Tak Kunjung Hilang

Rindu yang tak kunjung hilang,
Membuatku semakin merana,
Aku mencoba melupakanmu,
Namun perasaan ini tak bisa ku pungkiri.

Saat hujan turun dengan lembut,
Aku duduk di sini sendirian,
Memandangi jendela yang berkabut,
Merasakan rindu yang tak pernah berhenti.

Baca juga: Kenangan Abadi

Teringat kembali pada kenangan bersama,
Di saat kita tertawa dan bahagia,
Namun sekarang hanya tinggal kenangan,
Dan rindu yang semakin membara.

Aku ingin melupakanmu,
Namun rindu ini terasa semakin kuat,
Aku mencoba menepisnya,
Namun tak sanggup kurasakan.

Rindu yang tak kunjung hilang,
Menyiksaku sepanjang waktu,
Aku berharap kau merasakan hal yang sama,
Namun rindu ini hanya milikku sendiri.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Baca juga: Hujan dalam Diamku

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun