Pemeran seperti Widyawati yang mampu membawa karakter ibu Sabar dengan baik. Â Selain itu, Alm. Adi Kurdi yang berperan sebagai ayahnya Sabar mampu membawa penonton sedikit terenyuh dengan gestur minimalis yang menambah kesan terhadap karakter tersebut. Lalu, ada Ananda Omesh, Dwi Sasono, Rigen Rakelna, Ananta Rispo, dan Anya Geraldine yang berperan sebagai temennya Sabar.
Banyak dialog dari para pemeran yang nyangkut dalam kepala seperti disaat Rigen dan Rispo melontarkan candaan CLBK kepada Sabar.
Selain itu, Chemistry para pemain juga sangatlah baik, apalagi antara Sabar dengan para sahabatnya yang mana mereka terlihat seperti sahabat yang benar-benar sahabat.
Rigen dan Rispo dalam film ini mampu membawa kesegaran dalam film ini. Selain itu mereka berdua mampu berperan dengan sangat bagus sebgai sahabat bagas. Gelagat mereka berdua mampu memberikan kesan tersendiri dalam otak saya.
Adapun akting Anya di film ini bisa dibilang lebih baik daripada di film lainnya. Anya disini terlihat lebih luwes dan ga kaku seperti film yang sebelumnya ia pernah bintangi.
Awal Membuat Tawa, Endingnya Gloomy Parah
Film Sabar Ini Ujian mengawali cerita penuh dengan adegan yang bisa mengundang tawa namun memiliki ending yang bisa mengundang haru. Satu setengah jam awal penonton akan disuguhkan dengan candaan dari sahabat si Sabar yang sering becandain keadaan dari si Sabar yang sebenarnya merupakan masalah serius. Setengah jam diakhir penonton akan diberikan adegan sedih dan mengundang haru yang mungkin bisa membuat sesak dadamu.
Film ini sebenarnya penuh makna yang mendalam dan juga bisa memberikan pelajaran untuk kamu.
Bagian Akhir yang Sangat Tak Tertebak