seperti  keluarga saya sendiri, kalau kalian berfikir "pasti kalau diasrama akan  merasa sendiri, tidak punya teman atau lain-lain" ituÂ
salah besar karna itu hanya pikiran takut kalian atau sekarang di sebutnya dengan overthiking. Karena di sana kalian merasakanÂ
kekeluargaan yang bahkan kalian tidak pernah rasakan. Dan teman-teman yang sangat peduli satu sama lain, bahkan saat sayaÂ
mondok teman-teman saya yang buat bisa kita bertahan. Juga kita dapat mengetahui hal-hal kecil hingga besar yang tidak bolehÂ
dilakukan dalam agama. "Di Pesantren itu tidak menjamin kita menjadi orang baik, tapi membiasakan kita berbuat baik" karenaÂ
bisa ala biasa. Saya juga masuk kepesantren tidak di suruh atau paksaan dari kedua orang tua saya dan keluarga karena keinginanÂ
sendiri, kalian juga tau hidup tidak selamanya di atas dan tidak berjalan mulus-mulus saja. Pasti ada ujian-ujian bagi seorang pelajarÂ
tetapi jangan  ditakuti yang buat proses menuntut ilmu kita terganggu, apalagi menghindarinya karena dari ujian-ujian itu yang buatÂ
kita lebih baik kedepannya dalam belajar. Dan masa itu saya lalui bersama teman-teman saya dengan banyak tawa dan tangis,Â
bahkan keluh kesah mereka yang berbeda-beda sampai kita masing-masing dapat mengetahui sifat-sifat dan kepribadian masing-
masing saat marah, sedih dan hanya ingin didengar saat mereka bercerita. Saya sangat suka mendengarkan cerita orang-orang baikÂ