Mohon tunggu...
Adhisty Dinda
Adhisty Dinda Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Haiii saya Adhisty Dinda mahasiswa Fakultas Pertanian dan Bisnis, Program Studi Agroteknologi, Universitas Kristen Satya Wacana

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Ekowisata Rawa Pening sebagai Sumberdaya Alam Terpadu

26 Mei 2024   21:47 Diperbarui: 26 Mei 2024   22:04 160
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hallo teman-teman semua, pernahkah kalian semua berkunjung ke rawa pening? Pernahkah kalian memikirkan tentang apa saja fungsi Rawa Pening yang berguna bagi Manusia, Hewan maupun Tumbuhan disekitarnya? Nah disini aku akan jelaskan beberapa fungsi yaitu fungsi ekonomi, sosial budaya, energi, dan produksi, yang ada di Rawa Pening untuk Kehidupan Sekitarnya... Let's Go!!!!

 Rawa Pening adalah sebuah danau alami yang terletak di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Indonesia. Danau ini memiliki luas sekitar 2.670 hektar dan merupakan danau terbesar di Jawa Tengah. Rawa Pening dikelilingi oleh tiga gunung, yaitu Gunung Telomoyo, Gunung Ungaran, dan Gunung Merbabu. Danau ini terletak di antara empat kecamatan yaitu Kecamatan Ambarawa, Kecamatan Bawen, Kecamatan Tuntang, dan Kecamatan Banyubiru.

Berikut Fungsi-fungsi yang ada di Rawa Pening :

*Fungsi Produksi 

Rawa pening merupakan habitat alami bagi berbagai jenis ikan air tawar, seperti nila, lele, gabus, wader dan mujair. Rawa pening dijadikan sebagai tempat yang ideal untuk budidaya ikan karena masyarakat sekitar memanfaatkan rawa pening untuk kebutuhan pangan mereka. Air dari rawa pening juga dimanfaatkan oleh masyarakat untuk mengairi ladang dan sawah, atau juga untuk memenuhi kebutuhan air bagi ternak, karena hasil dari pertanian dan peternakan ini menjadi sumber penghasilan sehari-hari bagi masyarakat sekitar. 

*Fungsi Ekonomi 

Keindahan alam Rawa pening menarik banyak wisatawan untuk berkunjung. Hal ini dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar untuk membuka usaha di sektor pariwisata, seperti penyewaan perahu, rumah makan apung. Ekowisata di Rawa Pening juga dapat membantu meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menjaga kelestarian lingkungan disekitarnya. Eceng Gondok merupakan tanaman air yang tumbuh di Rawa Pening dan dapat diolah menjadi berbagai kerajinan tangan seperti Tas, keranjang, gantungan kunci, tempat tisu dll. Konservasi membantu menjaga populasi eceng gondok dan mendukung usaha kerajinan masyarakat.

*Fungsi Energi 

Rawa Pening berfungsi sebagai penampung air hujan dan dapat membantu mencegah banjir disekitar. Danau ini juga menjadi sumber air bagi irigasi, Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA). Dua PLTA yang memanfaatkan air Rawa Pening sebagai sumber energinya yaitu yang pertama PLTA Timo yang berlokasi di Dusun Kunci Putih, Jatirunggo, Kecamatan Pringapus, Kabupaten Semarang, yang dibangung pada tahun 1958 dan mulai beroperasi pada tahun 1962. Untuk PLTA yang kedua yaitu PLTA Jelok Tuntang yang berlokasi di Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang.

*Fungsi Sosial dan Budaya

Rawa Pening memiliki nilai religius dan budaya bagi masyarakat sekitar. Konservasi membantu menjaga kelestarian budaya dan tradisi yang terkait dengan danau. Rawa Pening juga dapat dijadikan sarana edukasi dan penelitian tentang lingkungan dan budaya. 

Nah itulah fungsi-fungsi Rawa Pening untuk Kehidupan Sekitarnya teman-teman. Semoga Membantu Kalian

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun