Mohon tunggu...
Adhi Saputra Batubara
Adhi Saputra Batubara Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Whatever Your Problem Smile

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kataku Puisiku

10 Oktober 2022   16:10 Diperbarui: 13 Oktober 2022   21:07 233
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Puisiku
Muncul dari kataku
Mewakilkan hati yang menciptakan
Awalan dari sebuah penyusunan

Datang memberikan gambaran
Kehalusan sebuah ucapan keindahan
Tersusun kerapian bacaan
Menyimpan sejuta isi karangan

nyaman mendengar alunan
Nyata Memberi makna aliran
Larut dalam penyampaian
Setiap bait yang tersampaikan

Karya yang tiada tergoreskan
akan masa tak terhanyutkan
Namun memunculkan sajak lambaian
Penyemangat indra sebuah ciptaan

Baca juga: Halusinasi

Hidupkan imaginasi
dari Kata bahasaku
Bahasaku puisiku
Membangun inspirasi
Melahirkan intuisi
Menyatakan partisi
Mewujudkan ungkapan hakiki

Demi sebuah arti
Akan hidup yang berarti

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Baca juga: All is Well

Baca juga: Terima Kasih Cinta

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun