Mahasiswa Indonesia kembali mengharumkan nama bangsa dengan meraih pencapaian luar biasa di ajang International Mathematics Competition (IMC) ke-31 yang diselenggarakan di Blagoevgrad, Bulgaria, pada 5-11 Agustus 2024. Pada ajang bergengsi ini, mahasiswa Indonesia berhasil meraih dua medali perak, tiga medali perunggu, dan satu penghargaan honorable mention
Kepala Pusat Prestasi Nasional (Kapuspresnas) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Maria Veronica Irene Herdjiono, memberikan apresiasi atas prestasi yang diraih oleh para mahasiswa. Ia menyampaikan bahwa pencapaian ini merupakan hasil dari dedikasi dan kerja keras yang luar biasa, dan berharap pengalaman ini bisa menjadi motivasi bagi para peserta untuk terus mencapai prestasi yang lebih tinggi di masa mendatang.
Medali perak berhasil diraih oleh Muhammad Jilan Wicaksono dari Universitas Indonesia (UI) dan Rama Sulaiman Nurcahyo dari Universitas Gadjah Mada (UGM). Medali perunggu diperoleh oleh Ivan Hadinata dari UGM, Mohammad Ferry Husnil Arif dari UI, dan William Surya Putra dari Universitas Brawijaya (UB). Sedangkan penghargaan honorable mention diterima oleh Parmenas dari Universitas Hasanuddin (Unhas).
Kapuspresnas Irene juga menyatakan bahwa hasil tahun ini menunjukkan peningkatan yang signifikan dibandingkan dengan tahun sebelumnya, di mana Indonesia hanya meraih dua medali perak dan empat penghargaan honorable mention pada IMC 2023. "Prestasi tahun ini luar biasa dengan tambahan tiga medali perunggu dan satu honorable mention. Selamat untuk semua peserta," tambahnya.
Muslih, Kepala Subbagian Tata Usaha Pusat Prestasi Nasional, juga menyampaikan apresiasinya terhadap prestasi yang diraih tim Indonesia di ajang IMC 2024, menyebutkan bahwa para mahasiswa ini adalah kebanggaan bangsa dan berterima kasih atas upaya mereka dalam mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.
Rama Sulaiman Nurcahyo, salah satu peraih medali perak, menyatakan rasa bangganya atas pencapaian tahun ini, terutama karena persaingan yang sangat ketat. Ia bersyukur dapat membawa pulang medali perak setelah tahun sebelumnya hanya mendapatkan penghargaan honorable mention.
Keberhasilan ini berkat dukungan dan pembinaan yang intensif dari Pusat Prestasi Nasional. Selama di Bulgaria, para peserta didampingi oleh Tim Pembina IMC, yang terdiri dari Siti Fatimah dari Universitas Pendidikan Indonesia dan Nanang Susyanto dari UGM, untuk memastikan bahwa para mahasiswa siap menghadapi tantangan di kompetisi tersebut. Siti Fatimah menekankan bahwa prestasi ini adalah hasil dari proses panjang yang dimulai dari Olimpiade Nasional Matematika dan Ilmu Pengetahuan Perguruan Tinggi (ONMIPA-PT) 2024, serta tahap seleksi dan pembinaan yang disediakan oleh Puspresnas.
Untuk tambahan informasi, IMC adalah kompetisi matematika internasional tingkat mahasiswa yang sudah diselenggarakan sejak 1994, dengan Indonesia pertama kali berpartisipasi pada tahun 2004
Sumber: radarinformasinews.com, infopublik.id
