Mohon tunggu...
Adhicipta Wirawan
Adhicipta Wirawan Mohon Tunggu... Desainer - Professional Game Designer dan Dosen Praktisi International Program Digital Media Petra Christian University (PCU), Penulis Buku Yuk Bikin Board Game Edukasi: https://bit.ly/bukubikinboardgame

Ciptakan Pendidikan yang Mudah dan Menyenangkan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Cyberbullying Dapat Dicegah dengan Gamifikasi

30 Juli 2020   09:31 Diperbarui: 4 Juni 2021   13:11 1683
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cyberbullying di Masa Pembelajaran Jarak Jauh | freepik.com

Baca juga : Potensi Doxing terhadap Pencemaran Nama Baik dalam Cyberbullying

Tentu hal ini akan sangat terasa berat bagi guru untuk mengawasi dan mendorong perilaku positif tanpa didukung dengan tools. Jika siswa dalam satu kelas kurang dari 20 orang, tentu tidak terlalu terasa berat. Namun jika jumlah siswa sudah lebih dari 20 orang, maka pelaksanaan gamfikasi ini terasa sangat berat.

Classcraft sebagai tools Gamifikasi Anti Cyberbullying

Salah satu solusi yang bisa digunakan adalah dengan menggunakan Classcraft, yaitu sebuah platform Learning Management System (LMS) berbasis gamifikasi. 

Di dalam Classcraft terdapat fitur pemberian dan penguranan XP (experience point) bagi para siswa, Guru dapat dengan mudah memantau semua kegiatan yang mengarah pada perilaku positif. 

Terdapat fitur KUDOS di dalam classcraft, dimana seorang siswa dapat memberikan ucapan terima kasih, ucapan selamat kepada sesama siswa dan tim serta antar tim. 

Guru dapat mengatur persetujuan KUDOS ini dengan melakukan konfirmasi ke siswa atau tim. Sehingga tidak bisa sembarangan dilakukan, jika siswa sekadar mengejar poin XP.

Baca juga : Twitter Tak Lagi Aman, Benarkah? Twitter dan Cyberbullying.

Guru juga bisa memberikan tantangan untuk tim, sehingga antar siswa bisa saling menolong satu dengan yang lain. 

Jika ada teman yang gagal menjawab akan disembuhkan sehingga HP kembali. Hal ini tentu membangun rasa empati antar siswa dengan cara positif dan terpantau di dalam sistem classcraft.

Informasi lengkap terkait contoh kasus dan penerapan classcraft terhadap cyberbullying dapat dibaca lengkap pada panduan ini.

Penutup

Proses edukasi dan sosialisasi cyberbullying tidak cukup tanpa sistem yang positif dan memudahkan para guru, siswa, dan orang tua dalam melaksanakan PJJ. Sedangkan penjelasan lengkap cyberbullying dari UNICEF dapat dipelajari di sini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun