Di Rumah Saja Membuat Essential Oil dari Daun Sereh

Di masa pandemi seperti ini, orang-orang cenderung mudah stress dan penat karena terus menerus berada di dalam rumah. Karena himbauan untuk tetap #DiRumahAja, maka dari itu banyak orang-orang mulai mencari cara untuk melepaskan kepenatan yang salah satunya adalah dengan memanfaatkan aromaterapi yang bisa membuat suasana rumah lebih nyaman dan wangi apalagi untuk orang-orang yang work from home.

Saat ini, essential oil sedang banyak dicari dan diminati, selain itu salah satu aplikasi pewangi ruangan yang sedang banyak digemari pula adalah reed diffuser karena dapat berfungsi untuk mempercantik sudut ruangan di rumah. 

Melakukan meditasi dengan bersantai dan beristirahat ditemani wangi essential oil dari reed diffuser merupakan salah satu cara yang mudah, murah, dan efektif untuk melepaskan stress dan penat di masa pandemi ini. Karena reed diffuser mempunyai bentuk yang aesthetic sehingga membuat para remaja khususnya millennial tertarik untuk membeli. 

Tetapi jika kita bisa membuatnya dirumah mengapa tidak? Selain itu, kebanyakan orang-orang memperoleh essential oil dengan cara membelinya baik di toko secara langsung atau melalui online shop karena tidak tahu cara membuatnya. Oleh karena itu, mari mencoba membuatnya sendiri!

Apa yang membuat reed diffuser unik sehingga banyak dicari sebagai pewangi ruangan?

Reed diffuser memiliki keunikan tersendiri karena tidak memanfaatkan suhu panas atau listrik, melainkan menggunakan batang rotan. Batang tanaman ini dapat menyerap essential oil yang tersimpan di botol, kemudian melepaskannya ke udara sehingga menghasilkan aroma wangi di dalam ruangan.

Mengapa memilih daun sereh untuk membuat essential oil dan aplikasinya sebagai reed diffuser?

Membuat essential oil adalah tahap isolasi suatu komponen kimia yang terdapat dalam suatu bahan alam. Bahan alam yang digunakan untuk diisolasi yaitu tanaman sereh, sedangkan senyawa yang ingin kita didapatkan dari isolasi tanaman sereh adalah essential oil atau lebih dikenal dengan minyak atsiri. Salah satu jenis tanaman penghasil minyak atsiri yang mempunyai potensi cukup besar untuk dikembangkan adalah sereh. Sereh wangi mengandung minyak atsiri yang berwarna kuning coklat sampai kuning kecoklat-coklatan.

Sereh wangi menghasilkan 75-85% citral dalam minyak atsiri. Senyawa citral ini antara lain yaitu sitronellal, sitronelol, dan geraniol. Minyak sereh wangi mengandung Sitronellal (32–45%), Geraniol (12–18%), dan Sitronellol (12–15%). Karena minyak sereh wangi mempunyai harum yang menyenangkan maka sering digunakan sebagai pengharum ruangan, aromaterapi, minyak pijat, pengusir serangga, dan obat tradisional. Selain itu, digunakannya tanaman sereh karena sereh mudah ditemukan dan harganya yang terjangkau murah.

Bagaimana cara mengisolasi minyak atsiri dari daun sereh?

Kita dapat mengisolasi minyak atsiri dari daun sereh dengan menggunakan teknik destilasi uap sederhana. Prinsip dari destilasi uap adalah mengalirkan uap air ke dalam campuran bahan yang terdapat komponen yang akan dipisahkan. Destilasi uap memiliki kelebihan yaitu dapat mengisolasi minyak sereh dengan waktu yang lebih cepat daripada teknik maserasi. Berikut cara membuat essential oil minyak sereh menggunakan set alat destilasi uap sederhana sendiri dirumah dengan menggunakan alat dan bahan yang mudah didapatkan.

• Tahap Persiapan Sereh: Bersihkan 10-15 batang daun sereh wangi yang besar dan segar menggunakan air mengalir, lalu dipotong kecil-kecil dan ditumbuk menggunakan cobek dan ulekan hingga aroma sereh wangi tercium
• Pembuatan Set Alat Destilasi Uap Sedehana: Lubangi tutup kaleng lalu hubungkan dengan selang kecil. Lubangi juga bagian kanan atas dan bagian kiri bawah toples plastik. Setelah itu hubungkan selang dari tutup kaleng ke lubang pada kanan atas toples plastik hingga tersambung pada lubang kiri bawah toples. Diletakkan gelas bening dibawah selang bagian kiri bawah toples untuk menampung essential oil minyak sereh hasil destilasi. Dimasukkan juga es batu kedalam toples. Kaleng diletakkan diatas kompor, dimasukkan air 250 mL, diletakkan saringan sebagai penyangga, dimasukkan daun sereh wangi diatas saringan, lalu ditutup kaleng oleh tutup kaleng yang sudah terhubung selang dengan toples plastik. Perhatikan gambar 1.
• Tahap Isolasi Minyak Sereh: Dinyalakan kompor hingga adanya uap yang keluar dari tutup kaleng mengalir melalui selang dari tutup kaleng ke toples berisi es batu hingga uap berubah menjadi cairan dan ditampung cairan minyak sereh wangi dalam gelas bening. Jangan lupa untuk selalu mengganti es batu yang sudah mencair dengan es batu yang baru agar selang dalam toples tetap dingin. Pemanasan dilakukan selama 1 jam