Mohon tunggu...
adhelia syifana
adhelia syifana Mohon Tunggu... -

kebahagiaan itu tidak dicari jauh,berusaha menerima yg ada &tidak memaksakan yang tiada ......... berusaha mengahargai yang ada &tidak menangisi yg tiada.......

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Catatan Alana 2(gerimis)

1 April 2010   06:45 Diperbarui: 26 Juni 2015   17:03 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sudah jam lima lebih lima menit. Jika harus datang
menemui Alana sore ini aku telah terlambat. Aku tak peduli. Ruang dan waktu hanyalah
buatan manusia. Sementara rasaku adalah adikarya Tuhan yang bahkan tak
diberikan-Nya kepada malaikat sekalipun.

Tak sampai sepuluh menit aku telah tiba di taman. Taman akasia tempat kami dulu sering menghabiskan hari. Aku berjalan menuju bangku kosong
di bawah pohon akasia terbesar di pojok kiri taman. Tempat duduk favorit kami.
Aku duduk sendirian. Alana belum datang.

Alana bukan lagi kosong. Sore ini ia berubah wujud menjadi
teka-teki silang buatku. Pertanyaan demi pertanyaan muncul tanpa jawaban. Apa
kabarnya? Apakah yang diinginkannya dariku sore ini? Masih kah wajahnya yang
tirus membius itu mampu memompa adrenalinku? Entahlah…

Sedetik, dua detik, semenit merambat satu jam. Alana belum
juga datang.

satu jam, dua jam, tiga jam. Alana belum juga hadir
melegakan penantianku.

Gerimis mulai turun menemani malam yang semakin menua. Sudah
lima jam aku menunggu di bangku
taman ini. Sendiri.

Akhirnya aku berdiri. Berjalan menerobos gerimis.
Meninggalkan kosong, menuju pasti.

Walau malam gerimis…TO BE CONTINUED

(baca catatan alana 3 tamat.)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun