Mohon tunggu...
Ade Febriani
Ade Febriani Mohon Tunggu... Wiraswasta - Mentri keuangan, ahli gizi, head of cleaning, mentri pendidikan di rumah sendiri

Hobi : berjualan, koleksi buku anak, kuliner

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Investasi Berdasarkan Al-Qur'an

6 Juni 2016   14:46 Diperbarui: 6 Juni 2016   14:57 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Limit untuk biaya admin besar, ya saya anggap itu wajar. Coba kalau simpan dirumah yang belum tentu aman. Atau misalkan beli banker. Atau kita menyimpan dirumah dengan membayar satpam. Itu semua jika dihitung akan sama, akan ada biaya lain lain juga.

Dan keuntungan beli di logam mulia, harganya akan mengikuti dan akan terus naik. Beda jika dengan emas seperti kalung, gelang, cincin dll. Harga emas seperti itu sama, akan naik juga. Namun tidak lebih menguntungkan jika dengan logam mulia.

4. Tanah / Rumah

Ini opsi terakhir untuk tabungan masa depan. Sudah jelas, harga tanah tiap tahunnya akan naik. Dulu suami saya beli tanah di daerah bogor, masih di daerah kota namun masuk ke dalam gang sempit yang hanya bisa dilalui sepeda motor. Suami saya beli pada tahun 2012 dengan harga 16jt per 100 meter persegi. Dan dijual pada tahun 2015 dengan harga 25jt. Dalam jangka waktu 3 tahun sudah cukup besar bukan kenaikannya?

Rumah, sudah pasti sama seperti tanah. Asal dirawat dan berada di daerah yang ramai (misal dekat sekolah), harga pasti naik.

Itulah saran menabung yang dapat saya bagikan. Semoga bermanfaat untuk semua sahabat kompasiana!

Sumber : Al-Qur’an

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun