Dihajar Barcelona Di Final Piala Super Spanyol, Bos Real Madrid Carlo Ancelotti: Kami Tidak Kompak & Mengecewakan
Carlo Ancelotti menyatakan kekecewaannya setelah Real Madrid takluk 5-2 dari Barcelona di final Piala Super Spanyol.
* Madrid dihantam Barca di final Piala Super Spanyol
* Kebobolan empat gol di babak pertama
* Ancelotti mengungkapkan kekecewaannya
APA YANG TERJADI?
Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, menekankan betapa rapuhnya pertahanan timnya saat mereka kalah dari Barcelona di final Piala Super Spanyol pada Senin (13/1) dini hari WIB. Pertandingan El Clasico yang berlangsung di King Abdullah Sports City itu berakhir dengan skor 5-2 untuk kemenangan Barcelona, yang meski bermain dengan sepuluh pemain setelah menit ke-56 karena kartu merah Wojciech Szczesny, tetap berhasil meraih hasil positif.
APA YANG DIKATAKAN?
"Kita harus menghadapi kenyataan bahwa kita tidak tampil baik dalam pertahanan, baik di area bertahan lawan maupun ketika bertahan rendah. Mereka mendapatkan gol dengan sangat mudah, dan kami tidak menunjukkan performa yang baik, baik secara individu maupun tim karena kami kalah dalam banyak duel. Kami merasa sedih dan kecewa, dan kami akan membawa perasaan ini pulang. Inilah sepakbola," kata Ancelotti dalam konferensi pers setelah pertandingan. "Kesedihan kami juga dirasakan oleh para penggemar kami, tetapi kami tidak punya pilihan selain melihat ke depan dan mengembalikan semangat positif yang ada dalam tim sebelum pertandingan ini."
"Sejak menit pertama hingga akhir, pertandingan tidak berjalan baik. Meski memiliki jumlah pemain yang lebih, kami tidak dapat menemukan solusi. Saya kecewa dengan keseluruhan pertandingan. Saya tidak bisa mengambil hal positif dari sini kecuali penampilan [Kylian] Mbappe, yang mencetak gol indah dalam momen yang tepat. Kami harus melupakan sisanya dan fokus ke depan."
SITUASINYA
Ketika ditanya tentang kesalahan individu dari para pemainnya, Don Carlo memilih untuk tidak membahasnya secara mendetail dan menekankan bahwa ini adalah isu kolektif. Ia mengatakan, "Saya tidak akan menyebut nama siapapun. Ini adalah masalah bersama. Kami tidak bertahan dengan baik di lini belakang atau di tengah. Tim tidak kompak dan kami perlu memperbaiki pertahanan kami."
TAHUKAH ANDA?
Barcelona mencetak setidaknya empat gol dalam dua El Clasico berturut-turut untuk pertama kalinya dalam sejarah semua kompetisi (4-0 di La Liga dan hari ini), dan ini juga kali pertama terjadi sejak Real Madrid mencapainya pada tahun 1963 (5-1 dan 4-0). Selain itu, ini menjadi trofi ke-15 bagi Tim Catalan di Piala Super Spanyol, menjadikan mereka tim tersukses di ajang tersebut.
APA SELANJUTNYA?
Los Blancos akan berusaha untuk bangkit dan meraih kemenangan saat bertemu Celta Vigo di babak 16 besar Copa del Rey pada Jumat (17/1) dini hari WIB. Sementara itu, Barca akan melawan Real Betis di kompetisi yang sama, pada Kamis (16/1) dini hari WIB.Â
Jangan Lupa Menonton Yah Gaes.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI