Masuk pada babak 16 besar, Jerman U-17 secara menyakinkan menundukan Amerika Serikat dengan skor 3-2 di Stadium Si Jalak Harupat, Bandung.
Lolos ke perempat-final, "Der Panzer" menyisihkan sesama tim dari Eropa Spanyol dengan kemenangan skor 1-0 di Jakarta International Stadium, Jakarta.
Memasuki semi-final, Jerman U-17 dihadapkan dengan Argentina U-17 dengan kemenangan skor (3-3) penalti 4-2 di Stadium Manahan Solo, Surakarta.
Dan tantangan terakhir Jerman U-17 yakni di partai final Piala Dunia U-17, menghadapi Prancis dengan kemenangan skor (2-2) penalti 4-3 di Stadion Manahan Solo, Surakarta, Sabtu 2 Desember 2023.
Baca juga :Â Langkah Argentina Kandas Dihentikan Jerman Melalui Drama Adu Finalti dengan Skor 5-7
Drama Seru Final Jerman Duel Prancis
Jerman U-17 menunjukkan ketangguhannya dalam duel lawan Prancis di laga final. Tim Nasional Jerman U-17 dua kali sempat unggul saat duel sepanjang pertandingan 90 menit, namun Prancis bisa selalu menyamakan kedudukan.
Sang juara Eropa 2023 memulai pertandingan paruh pertama dengan cepat dan membuka gol di awal pertandingan menit ketiga ketika pelandang penyerang Jerman U-17 Paris Brunner membobol gawang yang dikawal kiper Prancis Paul Argney, namun gol tersebut dianulir lantaran dinilai offside.
Brunner kembali mendapatkan momentum. Setelah beberapa permainan di kotak penalti, Bilal Yalcinkaya menggiring bola ke depan Aymen Sadi, namun kakinya yang terulur berhasil menjatuhkan sang penyerang. Setelah melakukan tinjauan di lapangan, wasit memberikan hadiah tendangan penalti pada menit ke-29 yang dieksekusi sempurna oleh Paris Brunner. Hingga paruh pertama berakhir skor 1-0 untuk keunggulan Jerman.
Memasuki paruh kedua, Jerman U-17 tidak mengendurkan serangan bahkan Tim Panser menggandakan keunggulan menjadi 2-0 pada menit ke-51. Max Moerstedt menembus sisi kanan dan memberikan umpan tarik kepada Paris Brunner, dan meskipun bola tidak mencapai target, Kapten Jerman Noah Darvich menyambutnya untuk mencetak gol dari sudut sempit.
Prancis yang tertinggal mencoba bangkit dan terus menekan pertahanan Jerman U-17 usai kebobolan 2 gol. Para pemain muda Prancis yang dikomando Kapten Kayi Sanda terus mencoba mengontrol pertandingan untuk menciptakan peluang. Gol balasan Prancis baru tercipta pada menit ke-53 membuat Prancis semakin antusias dan skor 2-1 membuat Prancis menemukan momentum ritme permainan kembali. Bouabre melewati hadangan pemain Jerman di sisi kiri dan melepaskan tendangan keras ke pojok bawah gawang untuk memperkecil ketertinggalan Prancis.