Mohon tunggu...
ADE SETIAWAN
ADE SETIAWAN Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - Kepala Puskeswan Pandeglang

All is Well

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Gapoktan Desa Cimanuk Terima Bantuan 1.000 Bibit Pisang

21 September 2023   16:31 Diperbarui: 28 September 2023   21:59 136
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Alhamdulillah bantuan bibit pisang sudah diserahkan. Hand traktor sudah, tinggal bibit kelapa yang dalam proses. Semoga dalam waktu dekat akan dipenuhi juga. Aamiin,"- Dr. Nasir, SP., MBA., MP

Kementerian Pertanian (Kementan) RI menyerahkan bantuan ribu-an batang bibit pohon pisang dan bibit kopi untuk  empat pemerintah daerah (Pemda) diacara satu tahun Badan Standarisasi Instrumen Pertanian (BSIP) Kementan RI yang dipusatkan di Balai Besar Pengujian Standar Instrumen Bioteknogi dan Sumber daya Genetik Pertanian (BSIP Biogen), Cimanggu Bogor, pagi tadi.

Salah satu Pemda penerima bantuan bibit pisang adalah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang.

Bantuan bibit pisang diserahkan langsung Menteri Pertanian RI Prof. Dr. H. Syahrul Yasin Limpo, S.H., M.Si., M.H yang diterima secara simbolis oleh Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Pandeglang Dr. Nasir, SP., MBA., MP di BSIP Biogen, Bogor, Kamis (21/09/2023).

Kepala DPKP Pandeglang Nasir mengatakan, dirinya telah menerima Bantuan bibit pohon Pisang Kepok Tanjung sebanyak 1.000 batang yang sudah siap tanam.

Bantuan tersebut diperuntukan bagi gabungan kelompok tani (Gapoktan) Desa Cimanuk, Kecamatan Cimanuk, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten.

"Ini sesuai janji Pak Menteri Pertanian saat melaksanakan gerakan nasional (Gernas) tanam padi serentak mengantisipasi Efek El Nino di Desa Cimanuk, Kecamatan Cimanuk, Kabupaten Pandeglang beberapa waktu lalu," katanya melalui pesan singkat.

Menurutnya, bantuan ini akan sangat membantu meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat - Petani -Kabupaten Pandeglang. 

Terlebih sekarang musim kemarau panjang. Ketika pasokan air untuk tanaman berkurang drastis, maka salah satu tanaman yang cocok ditanam adalah pohon pisang

Selain ketahanan terhadap musim kemarau, lanjut Nasir,menanam pohon pisang relatif tidak ada biaya yang harus dikeluarkan untuk pemupukan.

Oleh karena itu, ia optimistis tanaman pisang akan berkembang di Desa Cimanuk, Kabupaten Pandeglang.

"Alhamdulillah bantuan bibit pisang sudah diserahkan. Hand traktor sudah, tinggal bibit kelapa yang dalam proses. Semoga dalam waktu dekat akan dipenuhi juga. Aamiin," ungkapnya.

Dirinya, atas nama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang, mewakili Bupati Pandeglang Irna Narulita mengucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat atas bantuan bibit unggul Pisang Kepok Tanjung, yang merupakan hasil inovasi dari BSIP Kementan RI.

"Semoga ini menjadi motivasi bagi para petani dan masyarakat Pandeglang, khususnya Gapoktan Desa Cimanuk untuk dapat menanam pisang ini dan menjadi sentra pisang Kepok Tanjung dan menjadi unggulan nasional," harapnya.

Foto : Dokumentasi DPKP Pandeglang
Foto : Dokumentasi DPKP Pandeglang
Caption foto : Moment penyerahan bantuan bibit Pohon Pisang Kepok dilakukan bertepatan dengan rangkaian acara satu tahun Badan Standarisasi Instrumen Pertanian (BSIP). Badan ini dibentuk berdasarkan  Peraturan Presiden Nomor 117 Tahun 2022 tentang Kementerian Pertanian.

Mengacu pada Perpres 117, BSIP memiliki mandat untuk menyelenggarakan koordinasi, perumusan, penerapan, dan pemeliharaan, serta harmonisasi standar instrumen di bidang pertanian.

Melansir bsip.pertanian.go.id dikatakan, dalam satu tahun, BSIP melaksanakan empat kegiatan strategis yaitu penyusunan Rancangan Standar Instrumen Pertanian (RSNI3), diseminasi hasil standardisasi instrumen pertanian, produksi instrumen pertanian terstandar yang diwujudkan melalui kegiatan perbenihan, dan rekomendasi kebijakan untuk peningkatan produktivitas komoditas pertanian.

Salam, Kompasianer Debutan Ade Setiawan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun