Mohon tunggu...
Aderia Rms25
Aderia Rms25 Mohon Tunggu... Mahasiswa - “Semua kemajuan terjadi di luar zona nyaman.” – Michael John Bobak

Aderia Arum Sawitri

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengelolaan Lingkungan Belajar di SD

11 April 2022   23:50 Diperbarui: 12 April 2022   17:58 1308
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

             Seorang pendidik mempunyai kewajiban yakni dapat memahami konsep pengelolaan lingkungan belajar. Jika seorang pendidik dapat memahami pengelolaan lingkungan belajar dengan baik. Maka, pendidik mudah mendapatkan cara dalam lingkungan belajar sesuai dengan yang dibutuhkan oleh peserta didik

            Pengelolaan lingkungan belajar adalah pengkoordinasian segala sesuatu yang berada disekitar peserta didik untuk mempengaruhi pertumbuhan tingkah laku peserta didik dalam kehidupan sehari-hari baik berupa benda atau peristiwa yang memberikan pengaruh kuat kepada peserta didik dalm proses belajar berlangsung.

Faktor lingkungan yang harus diperhatikan dalam proses belajar :
a. Tempat belajar
     Tempat belajar yang baik suasananya tenang, warna diding tidak mencolok, dan penerangan cukup.
b. Alat-alat belajar
    Proses belajar tidak akan terlaksana jika tidak tersedia alat-alat belajar. Semakin lengkap alat-alat belajar, maka akan terlaksana dengan baik proses belajar.
c. Suasana
    Suasana yang tenang, nyaman dan damai akan mendukung proses belajar peserta didik.
d. Waktu
     Pembagian waktu yang tepat akan membuat siswa belajar secara teratur dalam membantu proses belajar.
e. Pergaulan
     Pergaulan anak  dapat berpengaruh terhadap proses belajar peserta didik. Teman dapat mempengaruhi baik buruknya seorang peserta diddik.

Aspek dalam lingkungan belajar
a. Lingkungan Keluarga
b. Lingkungan Sekolah
c. Lingkkungan Masyarakat

           Setelah pendidik mengetahui cara menciptakan suasana belajar yang menarik dan menyenangkan, lalu pihak sekolah mengonsep lingkungan belajar yang dapat menumbuh kembangkan potensi peserta didik.

Beberapa prinsip pengelolaan lingkungan belajar :
a. Menciptakan suasana lingkungan belajar yang hangat dan antusias.
b. Ditata semenarik mungkin sesuai dengan karakter peserta didik.
c. Memberikan tantangan supaya menumbuhkan rasa ingin tahu tinggi.

           Tujuan dari pengelolaan lingkungan belajar adalah menciptakan suasana lingkungan nyaman, efektif, dalam kondusif dalam proses belajar. Pengelolaan lingkungan belajar yang tepat dapat mengurangi kejenuhan peserta didik dan memberikan tantangan kepada peserta didik agar selalu belajar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun