Namun keikhlasan jadi perhiasan. Â
Bukan tubuh yang membalut sempurna, Â
Namun tekad yang tak mudah menyerah. Â
Kecantikannya bersinar dalam kebijaksanaan, Â
Dalam doa yang lirih di keheningan. Â
Dalam kasih yang ia berikan tanpa syarat, Â
Dalam langkah yang tegar, tak pernah berat. Â
Sungguh, kecantikan sejati takkan pudar, Â
Tak lekang waktu, tak luntur sadar. Â
Ia abadi di hati yang mengenal, Â
Sebagai cahaya jiwa yang kekal. Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!