Mohon tunggu...
Ade Pratiwi
Ade Pratiwi Mohon Tunggu... lainnya -

murid kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Hei Rindu (2)

8 September 2012   18:01 Diperbarui: 25 Juni 2015   00:45 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hei Rindu....
Masihkah kamu disitu?

Sampai hari ini, rindu itu masih kusimpan buatmu.
Menikmati rasanya, meski kadang perih..

Aku tak bisa artikan maksudmu....

Seperti ikan yang kau pancing dan kau pasang terus di kailmu....
Ambil ikan itu, atau lepaskan sajalah....
Apa sebegitu rumitnya melepaskan kail pada ikan yang kau pancing?

Entah sampai kapan rasa ini ada untukmu.
Bagaimana jika suatu saat, aku kehilangan rasa rinduku padamu?
Tak mau berpaling lagi, hilang asa padamu?

Duhai dahaga jiwa,
Padamu rasa ini tercurah, maka apa jadinya jika tak ada kamu lagi di hatiku?

Entahlah....
Yk,9912 4:9o

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun