Mohon tunggu...
M.Aqb4r
M.Aqb4r Mohon Tunggu... Petani - Guru Besar Rindu

Esok masih terang, kucumbu walau gelap. Tenanglah, bersama Rindu ...

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kelam, Tunggulah!

9 Agustus 2020   21:39 Diperbarui: 9 Agustus 2020   21:40 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tidurlah sejenak, mungkin mimpi itu untukmu.
Beranganlah, buang batas itu.
Tak usah disadari bangunmu, tidur & bermimpi lagi, toh... hari selalu kelam.
Tak ada guna kau menangis, peduli tak satupun yang lewat.
Tunggulah hujan, bangun, sambut Rindu membasuhmu

Bbs3 Bdg, 09/08/20,

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun