Mohon tunggu...
Adella Febry Widiana
Adella Febry Widiana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Airlangga

VOLI

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Ketahui tentang FOMO dan Dampaknya pada Kesehatan Mental, Mengapa Kita Harus Peduli?

21 Desember 2024   06:06 Diperbarui: 21 Desember 2024   06:04 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Kesimpulan

Tekanan FOMO bukan sekadar tren, melainkan isu nyata yang membutuhkan perhatian serius. Dengan meningkatnya kesadaran dan tindakan kolektif, dampak negatif FOMO pada kesehatan mental dapat diminimalkan, menciptakan generasi yang lebih sehat, baik secara mental maupun emosional.

Referensi

  1. Global Web Index. (2023). Social Media Trends Report.
  2. Journal of Social and Clinical Psychology. (2021). Effects of Social Media Use on Anxiety and Depression.
  3. American Psychological Association (APA). (2022). The Impact of FOMO on Mental Health.
  4. Wawancara dengan Dr. Rina Maharani, Universitas Indonesia.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun