1. Tetapkan Batasan yang Sehat: Pelajari untuk mengatakan "tidak" pada hal-hal yang tidak sesuai dengan tujuan dan nilai pribadi Anda. Ini membantu mencegah kelelahan dan menjaga energi untuk hal-hal yang lebih penting.
2. Praktik Mindfulness: Latihan seperti meditasi dan yoga dapat membantu meningkatkan kesadaran akan saat ini dan mengurangi overthinking tentang masa depan.
3. Olahraga Secara Teratur: Aktivitas fisik tidak hanya baik untuk tubuh tetapi juga untuk pikiran. Olahraga meningkatkan produksi endorfin yang dapat meningkatkan suasana hati dan mengurangi stres.
4. Buat Jadwal Istirahat yang Rutin: Pastikan Anda mengambil waktu istirahat secara teratur dari rutinitas harian. Ini bisa berupa liburan pendek, membaca buku, atau sekadar menikmati alam.
5. Cari Dukungan Sosial: Jangan ragu untuk mencari bantuan dari teman, keluarga, atau profesional kesehatan mental. Terkadang, berbicara dengan orang lain dapat memberikan perspektif baru dan membantu mengurangi rasa terisolasi.
Kesimpulan
Self-care adalah komponen penting dalam menghadapi quarter life crisis. Dengan merawat diri sendiri secara proaktif, seseorang dapat mengurangi stres, meningkatkan kesadaran diri, dan membuat keputusan hidup yang lebih baik. Quarter life crisis bukanlah akhir dari segalanya, melainkan sebuah fase yang bisa diatasi dengan cara yang tepat. Ingatlah bahwa perawatan diri bukanlah tindakan egois, melainkan investasi yang berharga untuk kebahagiaan dan kesejahteraan jangka panjang.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI