Mohon tunggu...
Adeline Alicia Kristiani
Adeline Alicia Kristiani Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - SMA Pangudi Luhur II Servasius

-

Selanjutnya

Tutup

Film

Review "Howl's Moving Castle"

16 Februari 2024   08:34 Diperbarui: 16 Februari 2024   08:49 229
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://images.app.goo.gl/mxSKHa6CTf6LppZJ7

Howl's Moving Castle merupakan salah satu film animasi yang di produksi oleh Studio Ghibli dan disutradarai oleh Hayao Miyazaki. Film ini, dibuat berdasarkan novel berjudul “Howl's Moving Castle” oleh Diana Wynne Jones pada tahun 1986. Film animasi karya Studio Ghibli ini telah mendapatkan banyak penghargaan baik secara domestik di Jepang dan secara Internasional, yaitu Tokyo Anime Awards dan Nebula Award for Best Script.

Judul                                 : Howl's Moving Castle

Sutradara                        : Hayao Miyazaki

Produser                          : Toshio Suzuki

Komposer                        : Joe Hisaishi

Cinematografi                : Atsushi Okui

Distrubutor Film           : Toho

Tanggal Rilis                   : 5 September 2004 (Global), 20 November 2004 (Jepang)

Durasi                                 : 119 menit

Perusahaan Produksi   : Studio Ghibli

“Howl’s Moving Castle”, sebuah mahakarya karya Hayao Miyazaki dan Studio Ghibli, sehingga tidak diragukan lagi kualitasnya. Namun, seperti ciptaan sinematik lainnya, film ini memiliki beberapa kelebihan, dan kekurangan juga.

Seorang gadis berumur 18 tahun bernama Sophie dikutuk oleh seorang penyihir perempuan menjadi wanita tua. Karena tidak dapat lanjut bekerja di toko topi ibunya, Sophie pergi menyelundup ke kastil bergerak milik seorang penyihir laki-laki bernama Howl. Sophie kemudian berteman dengan Calcifer, iblis api yang yang berjanji membantunya kembali menjadi muda lagi. Calcifer sebenarnya juga punya masalah, yakni terikat kontrak dengan Howl. Mereka kemudian berjanji saling membantu masalah yang menimpa masing-masing.

Dalam nilai aspek perfilman terdapat satu aspek yaitu aspek plot/alur. Aspek plot/alur dalam film ini memiliki banyak kontroversi. Kontroversi yang pertama adalah plot yang dikemas dalam film animasi ini patut diakui keunikannya. Keunikan film ini adalah dengan mengemas alur cerita yang relatif sulit untuk ditebak oleh penonton pada umumnya. Namun, bagi beberapa penonton keunikan pengemasan alur cerita tersebut malah dapat membuat para penonton merasa kesulitan dalam memahami cerita tersebut. Hal ini tentu menjadi hambatan bagi penonton yang mencari pengalaman menonton yang lebih santai tanpa harus berpikir ekstra terhadap plot dalam film.

Kedua, hal yang kontrversial dalam pengembangan alur film ini adalah plot film ini memiliki daya tarik tersendiri. Yang menjadi daya Tarik dalam film ini adalah pengemasan alur cerita yang menarik dan tidak membosankan. Kemampuannya dalam mempertahankan alur cerita yang tetap relevan seiring berjalannya waktu. Para penonton dari usia manapun bisa tetap menikmati film ini. Karena film ini didukung dengan penggunaan musik dan animasi yang mengikat hati penonton. Sehingga film ini menjadi karya yang tak terlupakan. Terlebih lagi, film animasi ini merupakan karya dari Studio Ghibli. Karya-karya yang dihasilkan dari studio ini tidak perlu diragukan lagi kualitasnya terutama kualitas animasinya yang dapat terlihat dalam setiap detail, pergerakannya yang halus, dan kehidupan yang diinspirasi pada karakter dan visualisasi film.

https://images.app.goo.gl/mxSKHa6CTf6LppZJ7
https://images.app.goo.gl/mxSKHa6CTf6LppZJ7

Selain pengemasan alur yang menarik dan kompleks, film “Howl’s Moving Castle” memiliki kemenarikan dari bidang musik dan desain audio. Film ini menggunakan musik yang secara khusus diciptakan oleh Joe Hisaishi. Karya Joe Hisaishi tidak perlu lagi diragukan kualitasnya karena sebelumnya beliau telah menjadi komposer dalam film animasi berjudul “Spirited Away” karya Studio Ghibli juga yang berhasil memenangkan Oscar di tahun 2003 dalam kategori film animasi terbaik.  Dengan skor musik karya Joe Hisaishi yang bukan hanya sebagai pendukung saja, tetapi juga sebagai penambah emosi yang mendalam pada setiap adegan, memberikan pengalaman menonton yang lebih spektakuler bagi penonton.

Secara keseluruhan, “Howl’s Moving Castle” tetap merupakan sebuah film animasi yang sangat layak untuk ditonton. Walaupun kompleksitas plot mungkin dapat menjadi kekurangan bagi sebagian penonton, tetapi kekurangan tersebut berhasil ditutup oleh visual, kualitas animasi, plot yang tetap relevan di setiap zaman, dan penggabungan elemen-elemen lainnya menjadikan film ini sebuah karya seni film animasi yang tak terlupakan. Bagi penggemar film animasi dan pencinta kisah fantasi, “Howl’s Moving Castle” tetap menjadi pilihan yang sangat baik untuk dinikmati.

  • Cinematografi: Pemandangan dunia dengan tone yang indah dan penggunaan kamera yang kreatif berhasil menciptakan dunia fantasi yang mempesona bagi penonton. (8,5/10)
  • Animasi: Animasi Studio Ghibli memang selalu dikenal dengan kualitas yang tinggi, dan “Howl’s Moving Castle” tidak terkecuali. Detail animasi yang rumit, dan pergerakan animasi yang halus terutama pada setiap karakter dan latar belakang telah memberikan kehidupan pada dunia yang ada di film ini. Sehingga kualitas animasi dari film ini masih dapat bersaing dengan kualitas film animasi Jepang pada masa sekarang. (10/10)
  • Musik: Musik karya Joe Hisaishi sangat menyatu dengan nuansa film, menambahkan emosi yang mendalam ke setiap adegan dalam film animasi ini sehingga bisa membawa penonton. (10/10)
  • Penokohan Karakter: Karakter-karakternya kompleks dan berkembang dengan baik sepanjang cerita. Ditambah dengan kisah cinta antara Sophie dan Howl memberikan dimensi emosional yang kuat. (8,5/10)
  • Visual: Desain visual pemandangan, dan dunia di dalam film animasi ini kata dengan detail berhasil menambah pengalaman penonton. (9/10)
  • Plot atau Alur: Film animasi ini memiliki cerita yang cukup kompleks sehingga penonton harus fokus menonton supaya dapat mengerti alur cerita dari film ini dengan baik. Walaupun begitu, plot atau alur yang disajikan dalam film ini sangatlah bagus, unik, dan tidak tertinggal oleh zaman. Karena film ini telah berumur seperti sebotol wine yang tetap terasa nikmat walaupun sudah berusia hampir sekitar 2 dekade. (8,5/10)
  • Akting Suara: Penampilan akting suara yang apik oleh setiap aktor, sesuai dengan kepribadian setiap karakter, sehingga menyampaikan emosi dalam cerita, dan karakter dengan baik. (9/10)
  • Penilaian Akhir: Secara keseluruhan, “Howl’s Moving Castle” dianggap sebagai salah satu film animasi terbaik. Ceritanya penuh dengan pesan moral dan keindahan visual yang luar biasa, menjadikannya pilihan yang sangat baik untuk ditonton bagi penggemar film animasi atau pencinta kisah fantasi. (9,1/10)

Secara keseluruhan, “Howl’s Moving Castle” mengukir prestasi sebagai mahakarya animasi dari karya Hayao Miyazaki dan Studio Ghibli. Meskipun pandangan kritis dari penonton beragam, sebagian besar setuju bahwa film ini menyajikan kisah yang penuh emosi, didukung oleh grafik dan animasi yang luar biasa. Dengan demikian, “Howl’s Moving Castle” tetap menjadi pilihan yang sangat baik bagi para penggemar film animasi dan pencinta kisah fantasi, mempersembahkan pesan moral dan keindahan yang membuatnya abadi dalam dunia sinematik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun