Mohon tunggu...
Adelia Sukma
Adelia Sukma Mohon Tunggu... Jurnalis - mahasiswa

Mahasiswa aktif jurusan Ilmu Komunikasi. Minat di bidang media kreatif dan komunikasi strategis.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Threads sebagai Platform Komunikasi Baru Pesaing Twitter

14 Juli 2023   13:00 Diperbarui: 25 Juli 2023   10:43 195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Komunikasi media sosial saat ini terus berkembang seiring dengan kemajuan teknologi dan tren di kalangan pengguna. Platform media sosial seperti Facebook, Instagram, Twitter, LinkedIn, YouTube, dan TikTok tetap menjadi yang paling populer dan digunakan secara luas. Namun, tren penggunaan platform dapat berubah seiring waktu dengan munculnya platform baru dan pergeseran preferensi pengguna.

Dalam era digital yang terus berkembang, aplikasi pesan instan telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari kita. Mereka memungkinkan kita untuk terhubung dengan orang-orang di seluruh dunia dengan cepat dan mudah. Salah satu aplikasi pesan instan yang menarik perhatian netizen akhir-akhir ini adalah “Threads”, sebuah aplikasi yang diluncurkan oleh perusahaan Meta, perusahaan induk dari Instagram dan Facebook,  pada tanggal 10 Juli 2023 sebagai pesaing langsung Twitter.

Threads merupakan sebuah aplikasi yang dirancang untuk memungkinkan pengguna untuk membentuk komunikasi, berbagi informasi, dan berdiskusi tentang topik yang mereka minati. Ini ditujukan untuk generasi muda yang mencari cara baru dan inovatif untuk berkomunikasi. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi fitur dan manfaat utama Threads serta dampaknya dalam membangun komunikasi yang kuat.

Salah satu alasan mengapa Threads populer di kalangan anak muda adalah batas karakternya yang diperluas, mirip dengan Twitter, yang memungkinkan pengguna untuk mengekspresikan diri secara lebih lengkap. Selain itu, Threads berbasis teks dan memiliki kompatibilitas multi-platform, sehingga memudahkan pengguna untuk berkomunikasi satu sama lain terlepas dari perangkat yang mereka gunakan.

Perlu dicatat bahwa anak muda semakin banyak menggunakan platform media sosial seperti TikTok yang menjadi lebih populer daripada YouTube di kalangan anak-anak dan remaja. Ini menunjukkan bahwa kaum muda mencari cara baru dan inovatif untuk berkomunikasi, dan Threads adalah salah satu platform yang memenuhi kebutuhan ini.

Threads memiliki fitur yang secara otomatis memperbarui status pengguna berdasarkan lokasi, aktivitas, dan tingkat baterai mereka. Fitur ini dirancang untuk membantu pengguna tetap terhubung dengan teman-teman mereka, bahkan ketika mereka tidak punya waktu untuk mengirim pesan.

Threads memiliki batas 150 karakter untuk pesan, yang mirip dengan batas 280 karakter di Twitter. Fitur ini dirancang untuk mendorong pengguna agar lebih ringkas dan to the point dalam pesan mereka.  Mengunggah video dengan durasi hingga 5 menit. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk berbagi konten yang lebih panjang dan lebih kaya.

Threads menjadi perbincangan hangat di kalangan netizen akhir-akhir ini karena dikatakan mirip dengan Twitter. Memiliki kesamaan dalam hal benang percakapan, fokus dan fitur-fitur khusus masing-masing aplikasi membuat mereka berbeda dalam cara penggunaannya dan pengalaman yang ditawarkan kepada pengguna.

Threads memungkinkan pengguna untuk fokus pada konten visual, seperti foto dan video, tanpa distraksi atau gangguan seperti komentar atau like. Hal ini membuat pengguna merasa lebih fokus pada konten yang dibagikan dan meningkatkan pengalaman berbagi dengan teman-teman terdekat. Sementara Twitter lebih fokus pada berita, informasi, dan percakapan public. 

Threads memiliki fitur-fitur khusus seperti daftar teman terdekat dan pembaruan status otomatis, sedangkan Twitter memiliki tampilan profil yang khas dan batas karakter tweet yang lebih rendah. Threads telah mencapai lebih dari 100 juta pengguna dalam waktu 5 hari, sedangkan jumlah pengguna Twitter butuh waktu lebih lama untuk mencapai 100 juta pengguna.

Dalam dunia yang sibuk, penting untuk tidak terlewatkan pesan-pesan penting dari teman-teman. Threads memahami hal ini dengan kemampuannya untuk berbagi, pengguna dapat membuat postingan yang terkait dengan topik tertentu dan mengunggah konten, seperti teks, gambar, video, dan tautan. Selain itu, pengguna dapat memberikan tanggapan, berkomentar, atau memberikan reaksi terhadap postingan orang lain. Dengan fleksibilitas ini, pengguna dapat mengatur aplikasi Threads agar sesuai dengan gaya hidup dan kebutuhan mereka.

Dalam aplikasi Threads, pertumbuhan komunikasi dan dampak yang dibangun menjadi fokus utama. Aplikasi ini mendorong kolaborasi, memungkinkan pengguna untuk membangun hubungan dan memperluas jaringan mereka. Dalam konteks ini, Threads dapat digunakan oleh individu, kelompok, atau organisasi yang ingin memperluas jangkauan mereka dan mencapai tujuan tertentu melalui kolaborasi dan interaksi komunitas.

Threads telah menjadi platform yang menarik bagi banyak pengguna yang mencari cara baru untuk terhubung dengan orang-orang, berbagi minat, dan belajar dari orang lain. Dalam perkembangannya, Threads terus berinovasi dan menghadirkan fitur-fitur baru yang menguntungkan pengguna. Dalam dunia yang semakin terhubung, aplikasi seperti Threads memainkan peran penting dalam memfasilitasi komunikasi dan kolaborasi yang bermanfaat bagi individu dan komunitas.

Komunikasi media sosial saat ini terus berubah sejalan dengan tren dan perkembangan teknologi. Hal ini penting untuk terus memantau perkembangan terkini dalam komunikasi media sosial agar tetap relevan dan efektif dalam interaksi online.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun