Mohon tunggu...
ADELIA FUTRI
ADELIA FUTRI Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Karna drakor adalah hal hal yang bisa membuat mental kembali aman

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Perubahan Iklim: Pengaruh Cuaca yang Ektrem dan Berbagai Dampaknya

20 November 2023   17:21 Diperbarui: 20 November 2023   17:28 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Perubahan iklim merupakan perubahan jangka panjang dalam cuaca rata-rata di Bumi. Yang melibatkan perubahan suhu, pola curah hujan, tingkat laut, dan fenomena cuaca lainnya. Perubahan iklim merujuk pada perubahan jangka panjang dalam pola cuaca global. Berkaitan erat dengan peningkatan suhu rata-rata bumi (pemanasan global) yang disebabkan oleh peningkatan emisi gas rumah kaca akibat aktivitas manusia, terutama pembakaran bahan bakar fosil dan deforestasi. Perubahan cuaca yang berubah-ubah dapat mengakibatkan beberapa hal seperti:

1. Gelombang Panas yang Lebih Panjang dan Intens. Perubahan iklim dapat menyebabkan gelombang panas yang lebih panjang dan berakibat kemarau berkepanjangan tidak seperti biasanya.

2. Banjir dan Topan: Perubahan iklim juga dapat meningkatkan risiko banjir dan genangan air. Cuaca ekstrem juga dapat berupa badai dan topan yang lebih kuat dan sering terjadi.

3. Peningkatan Risiko Kesehatan: Cuaca ekstrem juga dapat berdampak negatif pada kesehatan manusia. 

beberapa upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi dampak perubahan iklim. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat dilakukan:

* Hemat energi: Mengadopsi kebiasaan hemat energi di rumah dapat membantu mengurangi dampak perubahan iklim. Matikan lampu dan peralatan listrik yang tidak digunakan, gunakan peralatan hemat energi, dan atur suhu ruangan dengan bijak.

* Menggunakan transportasi umum: mengurangin menggunakan kendaraan pribadi, menggunakan transportasi berkelanjutan seperti bersepeda, berjalan kaki, atau menggunakan transportasi umum. Ini tidak hanya mengurangi emisi gas rumah kaca, tetapi juga meningkatkan kesehatan Anda dan mengurangi kemacetan.

* Daur ulang dan kurangi limbah: daur ulang dan pengurangan limbah membantu mengurangi emisi gas rumah kaca yang dihasilkan dari pembuangan sampah. Mengurangi penggunaan plastik sekali pakai, daur ulang bahan yang dapat didaur ulang. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun