Hari ini walaupun tepat di hari Minggu seluruh komponen masyarakat di Kecamatan Ngamprah Kabupaten Bandung Barat melaksanakan Pesta Rakyat menyongsong ulang tahun kemerdekaan. Saya rasa peringatannya terasa semarak. Ada beberapa agenda pesta rakyat yang akan pada hari ini yakni; senam pagi bersama, jalan santai, khitanan masal, pesta kuliner karya UMKM, dan pembagian door prize. Rangkaian kegiatan tersebut dilaksanakan sebelum acara puncak upacara peringatan 17 Agustus.Â
Seperti yang kita ketahui setiap bulan Agustus 2023 akan terasa sangat ramai dan istimewa. Terasa sekali bedanya dibandingkan bulan lainnya. Di sepanjang jalan, di gang, di perkampungan bahkan di gedung-gedung sekolah dan pemerintahan telah dihias dengan aneka hiasan warna warni sesuai kreasi masing-masing. Bahkan di beberapa tempat terlihat segerombolan orang yang sedang membuat model burung, rumah-rumahan, bahkan kendaraan lapis baja. Pasti akan digunakan pada saat karnaval setelah upacara 17 belasan.
Ternyata bulan Agustus penuh warna. Di sekolah, RT, RW, Desa bahkan Kabupaten/Kota tampak gemerlapan. Di sekolah saya pun sudah dihias dan dipersiapkan lomba anak-anak . Seperti balap karung, jarum dan benang, makan kerupuk, masukan paku ke botol dan pukul balon. Wah, semua disiapkan agar suasana meriah tetapi tetap bermakna untuk selalu siaga berjuang.
Pokoknya suasana hari Minggu, 6 Agustus  2023 berbeda. Saya pun jam 06.30 WIB sudah ada di lapangan Desa Sukatani. Selain ingin menghadiri kegiatan Pesta Rakyat juga ingin bersilaturahmi dengan bapak bupati. Tampak podium sudah disiapkan, peserta pun mulai berdatangan.Â
Walaupun hari Minggu seluruh komponen masyarakat Kecamatan Ngamprah, bersuka cita menghadiri gelaran acara pesta rakyat dan gerak jalan santai. Warga berbondong-bondong mengikutinya. Setelah peserta gerak jalan kembali berkumpul di lapangan, tampak manusia tumpah ruah. Tujuannya ingin menikmati jajanan kuliner hasil olahan UMKM juga siapa tahu beruntung dapat door prize.
Seluruh peserta mendapat peluang untuk dapat door prize. Di panggung sudah berjejer kulkas, sepeda, motor, dan suvenir lainnya yang tertata rapi. Tampilan hadiah tersebut membuat seluruh peserta melotot. Dalam hati semuanya berdoa, semoga saya yang ditakdirkan pulang membawa motor. Hanya sayang motornya hanya 2 buah.Â
Saya menengok di sisi sebelah kanan, disana tertancap 2 pohon pinang yang diatasnya digantung berbagai benda. Serta di paling puncak ditancapkan bendera merah putih. Wah, ada panjat pinang juga, dijamin seru.
Sayang saya tidak bisa menyaksikan semarak pesta rakyat memeriahkan hari kemerdekaan 2023 hingga usai karena saya harus mengontrol pekerja yang sedang menggali sumur. Semoga tahun depan saya bisa membawa pulang hadiah embe, supaya bisa dituntun pulang dan nantinya akan di sate bersama siswa satu sekolah.Â
Hmm,pasti seru ya.
KBB, 06-08-2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
