HASIL PEMBAHASANÂ
Penelitian ini menunjukkan bahwa peningkatan kualitas anggaran pendidikan tidak hanya bergantung pada besarnya dana yang dialokasikan, tetapi juga pada bagaimana dana tersebut dikelola dan digunakan. Implementasi strategi transparansi, partisipasi, akuntabilitas, dan peningkatan kapasitas pengelola anggaran adalah kunci untuk mencapai pengelolaan anggaran pendidikan yang lebih baik.
Â
Â
Â
- Transparansi dan Akuntabilitas
Transparansi dalam pengelolaan anggaran sangat penting. Penelitian menemukan bahwa keterbukaan dalam proses penyusunan dan penyaluran anggaran dapat meningkatkan kepercayaan publik dan memastikan dana digunakan sesuai tujuan.
Akuntabilitas melalui mekanisme pelaporan dan audit internal maupun eksternal harus diperkuat untuk meminimalisir penyalahgunaan dana.
- Partisipasi Publik
Melibatkan masyarakat, termasuk guru, orang tua, dan komunitas lokal, dalam proses perencanaan anggaran dapat membantu mengidentifikasi kebutuhan yang sebenarnya dan meningkatkan rasa memiliki serta tanggung jawab terhadap hasil pendidikan.
- Penganggaran Berbasis Kinerja
Alokasi anggaran berbasis kinerja yang mengaitkan dana dengan pencapaian hasil pendidikan dapat mendorong efisiensi. Program-program yang berhasil mencapai target harus mendapat prioritas dalam alokasi dana berikutnya.
- Pengawasan dan Evaluasi
Pengawasan yang ketat dan evaluasi berkala terhadap penggunaan anggaran pendidikan penting untuk memastikan efektivitas. Temuan dari evaluasi harus digunakan untuk memperbaiki proses perencanaan dan pelaksanaan anggaran di masa depan.
- Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia
Pengelola anggaran pendidikan memerlukan pelatihan berkelanjutan untuk meningkatkan kapasitas mereka dalam mengelola dana dengan baik. Penggunaan teknologi informasi dan sistem manajemen keuangan yang modern juga harus diintegrasikan.