Mohon tunggu...
Ade Guntur Ramadhan
Ade Guntur Ramadhan Mohon Tunggu... Freelancer - Student at Smk Telkom Malang

1'st Winner Permata YouthPreneur 2019,1'st Winner Business Technology Development 2019, 2'nd Winner Agriwriting Competition 2019. Startup Enthusiast,Technology Enthusiast, and Blogging Enthusiast

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Di Era Revolusi Industri 4.0, Pertanian Indonesia Butuh Apa?

4 Mei 2019   20:10 Diperbarui: 11 Juni 2019   12:20 2114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Deskripsi : Halaman produk pertanian petani

Selanjutnya akan dikupas satu persatu mengenai fitur dari aplikasi V-Lup untuk masyarakat. Pertama ada Detail kondisi terakhir produk pertanian untuk membantu konsumen mengetahui kondisi terakhir kesegaran produk pertanian apakah segar,akan layu,atau layu. 

Deskripsi : Detail produk pertanian yang ada ditoko online
Deskripsi : Detail produk pertanian yang ada ditoko online
Kedua Toko Online untuk membantu masyarakat membeli produk pertanian yang fresh dan terjamin kualitasnya. Ketiga Chatting untuk membantu masyarakat berkomunikasi langsung dengan petani. Keempat Investaasi melalui Crowdfunding untuk membantu membiayai modal pertanian petani.

Deskripsi : Halaman investasi melalui crowdfunding pada website V-LUP
Deskripsi : Halaman investasi melalui crowdfunding pada website V-LUP
Pada toko online dapat dicoba melalui link berikut bit.ly/vlupweb   Website tersebut adalah web statis yaitu hanya untuk prototyping saja.

Dengan ide dari penulis tadi apakah cocok teknologi tersebut diterapkan di Indonesia saat ini? Jawaban nya yaitu cocok. 

Deskripsi : Data Persentase Tenaga Kerja Informal Sektor Pertanian
Deskripsi : Data Persentase Tenaga Kerja Informal Sektor Pertanian
Mengapa teknologi tersebut cocok untuk Indonesia? menurut data dari BPS (Badan Pusat Statistika) persentase tenaga kerja informal di sektor pertanian mengalami penurunan, walaupun penurunan tersebut hanya 1% ditahun 2018 itu akan sangat membahayakan jika dibiarkan begitu saja. Kita ketahui bersama bahwa ditahun 2019 ini generasi milenial telah memasuki masa dimana mereka harus menentukan jalan hidup mereka kedepan. 

Generasi milenial terkenal dengan generasi yang ingin semua serba instant,cepat,dan mudah. Sifat ini sangat membahayakan di sektor pertanian karena pertanian di Indonesia belum semua menerapkan teknologi yang instant,cepat,dan mudah itu artinya indonesia membutuhkan penerus petani ditahun yang akan datang dan harus ada regenerasi petani.

Di sisi lain ini adalah kesempatan untuk penulis berinovasi membuat platform V-LUP dengan menggunakan teknologi IOT(Internet of Things) untuk memudahkan petani milenial melakukan kegiatan pertanian. 

Deskripsi : Data Jangkauan Jaringan 4G di Indonesia
Deskripsi : Data Jangkauan Jaringan 4G di Indonesia
Laporan berita dari Harian Kontan menyatakan bahwa Kementerian Komunikasi dan Informatika (kominfo) menyebutkan hingga saat ini penetrasi jaringan 4G di Indonesia sudah menjangkau ke tingkat desa. Menurut data Kominfo, sudah 55,5% desa di Indonesia bisa mengakses jaringan 4G. 

Dari data kominfo tersebut menjadi peluang untuk penulis menerapkan teknologi IOT(Internet of Things) untuk pertanian di Indonesia.

Penulis berharap dengan ide tersebut pertanian di Indonesia akan semakin maju dan berkembang, tak lupa dukungan dari instansi pemerintahan sangat penting karena dengan dukungan instansi pemerintahan terutama kementerian pertanian akan menjadikan ide ini dapat terealisasi dengan mudah dan dapat merangkul jutaan petani di Indonesia.

Mari Kita Bersama Menciptakan Pertanian Modern untuk Terwujudnya Kedaulatan Pangan dan Kesejahteraan Petani di Indonesia

Salam hangat - Ade Guntur Ramadhan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun