Mohon tunggu...
Aksara Adeera
Aksara Adeera Mohon Tunggu... Administrasi - Admin

Bukan penulis, hanya orang yang hobi nulis.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Pantai Ria Surabaya, Destinasi Wisata yang Mulai Terabaikan

24 September 2024   22:15 Diperbarui: 24 September 2024   22:18 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Kelenteng Sanggar Agung (Dokpri)

Surabaya merupakan salah satu kota metropolitan di Indonesia. Meski tergolong kota besar, Surabaya terletak di dataran rendah. Oleh sebab itu, kota ini berhawa panas lantaran tidak berada di daerah pegunungan.

Jika berbicara soal tempat wisata, Surabaya juga memiliki destinasi wisata yang sangat memukau pada masanya. Salah satunya adalah Kenjeran Park (Kenpark) atau yang lebih dikenal dengan sebutan Pantai Ria Surabaya. Sayangnya, tempat ini mulai terlupakan, tak lagi memiliki banyak pengunjung seperti belasan tahun lalu.

Jika dikulik lebih dalam, Pantai Ria memiliki banyak tempat hiburan yang cukup bagus. Ada Brahma Catur Muka, Sanggar Agung, Kya-kya, Pagoda dan Atlantis Land. Sayangnya, beberapa tempat tersebut belum mampu mengembalikan antusiasme masyarakat untuk berkunjung ke sana lagi.

Patung Brahma Catur Muka merupakan salah satu destinasi wisata yang ada di dalam Pantai Ria. Lokasinya ada di seberang Kelenteng Sanggar Agung. Di dalamnya ada patung Brahma empat wajah berlapis emas yang dibangun setinggi 36 meter. Patung tersebut dikelilingi oleh beberapa patung dewa lainnya yang terletak tak jauh dari stupa patung utama.

Selain itu, di seberang patung Brahma Catur Muka ada sebuah kelenteng yang sudah terkenal sejak dulu. Tampilan dari luarnya tak seberapa luas, tetapi saat masuk ke dalam terlihat sangat luas. Di bagian belakang kelenteng itu ada sebuah gapura besar dan diapit oleh dua naga yang saling berhadapan. Di atas gapura tersebut ada patung Dewi Kwan Im setinggi 20 meter.

Daya tarik dari kelenteng tersebut terletak di patung Dewi Kwan Im yang berdiri megah di pinggir pantai Kenjeran. Konon, pada zaman dulu sebelum dibangun gapura di bagian belakang kelenteng, seorang pegawai kelenteng tersebut tak sengaja melihat penampakan wanita cantik berjubah putih yang berjalan di atas air saat dirinya tengah menutup pintu kelenteng. Penampakan tersebut diyakini sebagai jelmaan Dewi Kwan Im. Maka dari itu, mulailah dibangun gapura dan patung Dewi Kwan Im tersebut.

Harga tiket masuk di loket Pantai Ria terbilang murah sekitar Rp. 15.000,- untuk dua orang. Biaya parkir motor di area Patung Brahma Catur Muka sekitar Rp. 2.000,- saja.

Seiring berjalannya waktu, citra Pantai Ria Surabaya mulai meredup dan perlahan dilupakan oleh pengunjung. Hal itu terjadi karena kurangnya perawatan fasilitas umum di area tersebut. Akan tetapi, pihak pengelola telah meluncurkan destinasi wisata baru yang tampak menarik, yaitu Atlantis Land.

Berikut hasil jepretan di area Pantai Ria:

Sumber: Patung Dewi Kwan Im (Dokpri)
Sumber: Patung Dewi Kwan Im (Dokpri)


Patung Brahma Catur Muka dan Kelenteng Sanggar Agung (Dokpri)

Masih menarik, kan? Yuk, ke Pantai Ria sekarang!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun