Pasca UGD, Waktunya Menulis Kembali

Cukup lama juga aku tidak lagi menuangkan segala yang kurasa dalam bentuk tulisan. Terakhir karena kegiatan di akhir tahun cukup banyak menyita waktu dari harus melengkapi isian PBD online, menuliskan narasi di Rapor siswa, melaporkan alokasi dana pada BOP Salur, menjadi tamu dinas untuk lokakarya ke-5 Calon Guru Penggerak, dan lainnya. Rasanya ingin diri ini membelah keberadaannya dalam satu waktu harus berada di beberapa kondisi. 

Tak elok rasanya jika berkeluh kesah karena semua manusia memiliki urusan yang berbeda satu dengan lainnya. Syukuri apa yang ada karena setiap permasalahan pasti akan ada jalan keluarnya. Satu per satu antrean tugas akhirnya bisa terselesaikan hingga pada akhirnya laptop pun merasa kelelahan setelah sekian waktu menemani perjalanan di akhir tahun dengan serangkaian estafet tugas yang nyaris tanpa jeda. 

Kamu lelah, ya?

Yuk, istirahat dahulu sejenak. 

Jadilah laptop yang selalu menemani segala aktivitas secanggih apa pun dia tetap lah sebuah alat bantu yang memudahkan pekerjaan kita. Dengan intensitas jam tayang yang melebihi rating sebuah Drakor terkenal atau pun serial Drama di sebuah stasiun televisi tetaplah dia buatan manusia. 

Jika manusia sang pencipta laptop ini mengalami kelelahan yang amat sangat karena harus bekerja lembur mengejar target omzet penjualan, ia akan terbaring tak berdaya efek kelelahan. Namun, bagaimana nasibnya si laptop?

Laptop pun akhirnya masuk UGD dan harus segera mendapatkan penangan yang serius karena semua data ada di dalam memorinya. Setelah mensiasati waktu memilih mana yang harus segera dikerjakan dan mana yang masih bisa diselesaikan belakangan pada akhirnya jadilah laptop ku menginap di UGD. 

Duuu...duuu..duuu..

Dua hari perawatan intensif dan melihat diri mu diobrak-abrik melalui unggahan foto dari spesialis mu yang dikirim di notifikasi gawai membuat diri ini tersadar. 

Ya..ya..yaa..

Ternyata engkau adalah sebuah mesin yang dirancang sedemikian rupa oleh penciptanya di sebuah tempat perakitan yang sangat modern dengan spesifikasi khusus tetap saja akan mengalami kelelahan. Perawatan pun dilakukan agar diri mu segera bisa beraktivitas kembali pasca UGD. 

Waktunya menulis kembali. Duhai laptop ku, jangan lah engkau mengalami kritis untuk berikutnya sehingga harus segera dilarikan ke UGD. Banyak data yang harus di cek dan ricek dari memori mu yang kemarin sempat masuk UGD. Kini, pasca UGD yuk bersiap kembali menerima memori-memori baru yang akan mulai mengisi hari-hari mu. 

Terima kasih ya tahun lalu diri mu berjasa telah memberikan persembahan terbaik menerima jutaan kata yang dirangkai di sela-sela aktivitas. Di akhir tahun sebuah karya solo terlahir dari jasa mu. Berkat jasa mu banyak tugas-tugas yang bisa aku selesaikan. Berkat mu pula lah aku bisa menyimpan semua dokumentasi pada bagian memori mu. 

Ya..waktunya menulis kembali kini akan dimulai karena ini awal tahun. Yuk, segera bangkit mulai lagi menerima aneka memori yang akan aku buat pasca diri mu pulih dari UGD. Tak kenal waktu hingga larut malam diri mu akan setia untuk menemani perjalanan tiga ratus enam puluh lima hari ke depan di tahun 2023. 

Jangan buat rusuh lagi ya, yang membuat aku harus terjaga memikirkan mu saat masuk UGD. Cukup di akhir tahun diri mu berkorban untuk diri ku hingga kau terkapar tak berdaya. Sejujurnya aku sedih mengapa di akhir tahun di mana sebagian manusia sibuk menyambut pergantian tahun dengan persiapan sebuah pesta di siang  bolong engkau harus aku selamatkan menuju UGD.