Mohon tunggu...
Ade Nurul
Ade Nurul Mohon Tunggu... Administrasi - Broad Grup Indonesia
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

No.1 Absorption chiller in the world

Selanjutnya

Tutup

Nature

Transformasi Efisiensi Energi dengan Teknologi Steam Absorption Chiller Broad Indonesia

5 Maret 2024   08:35 Diperbarui: 5 Maret 2024   09:11 227
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
PT Broad Group Indonesia

Dalam dunia Data Center, Chongqing Huaqing Energy memanfaatkan residual pressure steam dari pembangkit listrik termal untuk menggerakkan 3 unit BROAD steam absorption chillers dengan kapasitas pendinginan total 25,6MW. Langkah cerdas ini tidak hanya menyediakan air dingin yang efisien untuk pendinginan pusat data, tetapi juga memiliki dampak positif pada lingkungan. Dengan pengurangan CO2 sebesar 40.800 ton per tahun dan penghematan batubara sebesar 15.700 ton per tahun, prestasi ini setara dengan menanam 2,23 juta pohon setiap tahun. Sebuah kontribusi yang signifikan dalam mendukung operasional pusat data yang berkelanjutan dan memperhatikan keberlanjutan lingkungan.


Sebagai inovator dalam solusi energi efisien, BROAD Group berada di garis terdepan untuk membimbing langkah menuju masa depan yang mengutamakan keberlanjutan. Teknologi Absorption Chiller kami bukan hanya mengurangi konsekuensi lingkungan, tetapi juga memainkan peran kunci dalam mencapai penghematan biaya yang substansial. Kami mengundang Anda untuk bergabung dalam perjalanan ini, berkontribusi pada penciptaan hari esok yang lebih peduli lingkungan dengan mengadopsi solusi inovatif dan ramah lingkungan bersama-sama.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun