Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Pakuan Kota Bogor sukses menjadi Co-Host dalam kegiatan The 1st International Conference On Sustainable Economy and Business Practices yang diadakan oleh Universitas Jendral Ahmad Yani. Acara ini mengusung tema "EconoBiz Summit: Building a Future Sustainable Business" dan berhasil menarik perhatian peserta dari 15 perguruan tinggi di Indonesia. Acara ini dilaksanakan pada hari senin, 22 Juli 2024, dengan agenda utama International Seminar "Econobiz Summit: Building a Future Sustainable Business" yang berlangsung dari pukul 09.00 hingga 12.00 WIB.
Seminar ini diadakan secara luring di Gedung Serbaguna (GSG) Universitas Jendral Ahmad Yani, yang beralamat di Jl. Terusan Jendral Sudirman, Cibeber, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cihami, Jawa Barat. Selain itu, acara ini juga diadakan secara daring yang bisa diikuti dari masing-masing Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas di Indonesia. Dengan format hybrid ini, diharapkan dapat menjangkau lebih banyak peserta dan memperluas jangkauan diskusi tentang praktik bisnis berkelanjutan.
 "EconoBiz Summit: Building a Future Sustainable Business" bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya praktik bisnis berkelanjutan. Selain itu, acara ini juga membahas tantangan dan peluang dalam menerapkan ekonomi berkelanjutan, serta memperkuat kolaborasi antara akademisi, praktisi bisnis, dan pemerintah dalam menciptakan lingkungan bisnis yang lebih ramah lingkungan. Melalui kolaborasi ini, diharapkan tercipta solusi inovatif yang dapat membantu mencapai tujuan ekonomi berkelanjutan di masa depan.
Keynote speaker pertama, Prof. Dr. A. Vasumathi (India) adalah seorang spesialis dalam manajemen lingkungan dan keberlanjutan industri. Beliau telah bekerja sama dengan berbagai institusi dan perusahaan di India untuk menerapkan praktik bisnis berkelanjutan. Dalam seminar yang bertajuk "Developing Strategies For Integrating Sustainability into Business Practices -- An Industry Perspective", Prof. Dr. A. Vasumathi membahas berbagai strategi yang dapat digunakan oleh perusahaan untuk mengintegrasikan keberlanjutan ke dalam praktik bisnis mereka.
Keynote speaker kedua, Dr. Badra Sandamali Galdolage (Sri Lanka) merupakan seorang ahli ekonomi yang berfokus pada keberlanjutan dan pengembangan ekonomi hijau. Dr. Badra membagikan wawasan tentang bagaimana negara-negara berkembang dapat menerapkan kebijakan ekonomi yang mendukung praktik bisnis berkelanjutan. Beliau membawakan seminar yang berjudul Goals and Action for Navigating Towards Sustainability. Menyoroti tujuan keberlanjutan global yang ditetapkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan bagaimana negara-negara berkembang dapat berkontribusi untuk mencapainya. Dr. Badra menjelaskan pentingnya adopsi tujuan-tujuan ini dalam kebijakan nasional.
Prof. Dr. Heni Nurani Hartikayanti, SE., M.Si., Ak., CA (Indonesia) adalah ahli ekonomi dan akuntansi dengan fokus pada implementasi prinsip-prinsip keberlanjutan dalam bisnis dan akuntansi. Beliau juga aktif dalam berbagai penelitian dan publikasi terkait ekonomi hijau di Indonesia. Beliau menjadi keynote speaker ketiga dengan seminar yang berjudul building Sustainable Business. Dalam seminarnya, beliau membahas berbagai tantangan yang dihadapi perusahaan dalam menerapkan praktik bisnis berkelanjutan, serta peluang yang dapat dimanfaatkan untuk mencapai tujuan keberlanjutan. Beliau memberikan contoh-contoh konkret dari penelitian dan studi kasus di Indonesia.
Prof. Dr. Asokan Vasudevan (Malaysia) merupakan keynote speaker keempat. Beliau merupakan seorang pakar dalam bidang ekonomi berkelanjutan dengan pengalaman luas dalam penelitian dan pengajaran mengenai praktik bisnis ramah lingkungan di Asia Tenggara. Dalam seminar yang bertajuk "International Conference on Sustainable Economy and Business Practices", Prof. Dr. Asokan Vasudevan membahas berbagai aspek penting dari ekonomi berkelanjutan. Beliau menyoroti urgensi untuk beralih ke model ekonomi yang lebih berkelanjutan guna mengatasi tantangan lingkungan dan sosial global. Beliau menekankan bahwa keberlanjutan harus menjadi prioritas dalam perencanaan bisnis dan kebijakan ekonomi.
Acara ini diikuti oleh 15 perguruan tinggi selaku Co Host di Indonesia, menunjukkan tingginya minat dan perhatian terhadap isu-isu keberlanjutan dalam bisnis. Para peserta aktif berpartisipasi dalam diskusi panel, sesi tanya jawab, dan workshop yang diadakan sepanjang konferensi.
Keberhasilan The 1st International Conference On Sustainable Economy And Business Practices ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam menciptakan lebih banyak kolaborasi internasional dan mendorong lebih banyak penelitian serta implementasi praktik bisnis berkelanjutan di Indonesia. Konferensi ini juga diharapkan dapat menjadi acara tahunan yang terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi dunia bisnis dan ekonomi global.
