Seperti biasa, orang-orang hanya tersenyum kecut mendengar ocehanku tentang time machine (mesin waktu). Sebuah mesin yang dapat membawa seseorang ke masa lampau atau ke masa depan. Juga orang-orang akan menganggapku gila, karena terlalu banyak berbicara tentang time traveller (perjalanan waktu). Seseorang yang datang dari masa depan ke masa kini dengan menyampaikan sebuah pesan khusus atau orang zaman purba datang ke masa kini dengan pakaian bermotif daun sambil berbicara tak jelas, tangannya membawa tombak layaknya sedang berburu.
Menurut Kurt Godel seorang matematikawan yang merupakan teman Albert Einstein menyatakan:
"Jika Anda mengikuti lintasan tertentu di semesta yang berputar, Anda bisa berakhir di masa lalu Anda sendiri. Anda juga akan menempuh perjalanan yang luar biasa jauh yakni miliaran tahun cahaya untuk melakukannya."
Menurutku, Godel menyatakan hal tersebut bukan asal-asalan, melainkan dengan riset dan data-data ilmiah yang telah terkumpul. Ia saring, kemudian hitung berdasarkan rumus-rumus fisika yang ada, lalu disimpulkan melalui pernyataan di atas.
Sayangnya hal demikian masih dianggap aneh untuk dibicarakan. Kebanyakan orang berkata bahwa mesin waktu hanya ada di film Doraemon atau perjalanan waktu hanya ada di karya fiksi. Adalah aku yang gemar berbicara dua hal itu mendapat julukan "crazy man," atau jika sedang beruntung aku dianggap aneh.
****
        "Halaman 317." Batinku berbicara.
Setelah 3 jam lamanya aku duduk di sudut ruang perpustakaan, aku melirik jam tangan yang telah menunjukkan angka 16.14 WIB.
"Sudah lama nungguin aku ya?"
Seorang wanita berambut lurus panjang terurai rapi langsung duduk tepat di bangku depanku. Ia menyapaku dengan ramah, dan tersenyum.